Ada teman yang bertanya... ke turki pakai guide atau nggak? Saya ke turki tidak memakai guide dengan 2 alasan utama, biaya dan tidak bebas. Dengan jalan sendiri, waktu jadi lebih flexibel dan lebih murah 😁 😁 😁. Apalagi visa turki bisa di peroleh dengan cara online.

Itenarary secara umum :

1. 12 Juli 2017  Jakarta – Malaysia pakai Malaysian Airlines (dapat tiket promo Jakarta – Kuala Lumpur PP 1,5 Juta)
2. 13 Juli jam 2.45 waktu KL  Kuala Lumpur – Doha pakai Qatar Airlines (dapat promo Kuala Lumpur Istanbul PP 5 Juta saja)
3. 13 Juli jam 1 siang tiba di Istanbul
4. 14 – 17 Istanbul
5. 17 – 18 Bursa
6. 18 – 21 Istanbul
7. 21 Juli Balik kejakarta




Impian seluruhnya bisa terselesaikan dalam 3 hari, ternyata tidak memungkinkan. Ada satu hari tambahan untuk mengarungi sisa itenarary yang belum di datangi

Tapi bagaimana mengatur itenarary dan jalan disananya? Untuk itenarary, karena tujuan utamanya ingin melihat sejarah turki usmani, maka objek objek terkait turki usmani menjadi tujuan utama. Yang lain bonus saja jika masih ada waktu. Saya menggunakan aplikasi visitacity (visitacity.com). Aplikasi ini membantu sekali untuk menyusun itenarary kita.
Selain itu saya juga membeli buku lonely planet turki dan DK EYESWITNESS Travel guide istanbul. Sangat membantu sekali membaca kedua buku tersebut. Untuk hotel, saya memesan melalui agoda, dengan membandingkan harga, lokasi dan review dari hotel tersebut.
Untuk pindah dari satu lokasi ke lokasi lain di istanbul, google map sangat membantu sekali. Apalagi google map sudah tersedia angkutan apa saja yang harus kita naiki. Lengkap.. insya allah gak nyasar..
So jangan takut untuk pergi ke luar negeri tanpa menggunakan guide....


Aliansi Oneworld
Saya beli tiket qatar airline (QR) dengan harga cukup murah dengan rute kuala lumpur istanbul pp pada bulan januari 2017 untuk keberangkatan juli 2017. Karena biasanya memang promo qatar airline berangkat dari kuala lumpur. Pada sekitar bulan april 2017, saya juga dapat tiket promo jakarta Kuala lumpur PP dengan malaysian airline (MH).
Nah yang menariknya....ternyata bagasi kita bisa langsung sampai istanbul atau sebaliknya langsung sampai jakarta walaupun beda maskapai, karena qatar airline dan malaysian airline tergabung dalam aliansi oneworld.
Jadi ketika pergi dari jakarta saya pakai malaysian airline, kemudian lanjut qatar airline, saya tidak perlu keluar imigrasi malaysia untuk ambil bagasi dan memindahkan bagasi tersebut ke qatar airline. Demikian juga ketika pulang ke jakarta...
So buat teman teman yang menggunakan maskapai yang tergabung dalam one world, dan akan menggunakan maskapai yg berbeda dalam perjalanan, ketika check in, cukup bilang "fly through" dan minta bagasi kita langsung sampai negara tujuan. Tunjukan tiket perjalanan kita dengan maskapai yang berbeda tersebut.


Di label bagasi kita, bisa kelihatan kode pesawat yang berbeda untuk memastikan bagasi kita sampai ke negara asal. Dan jangan lupa untuk laporan di transfer desk negara tempat kita berganti pesawat, untuk memastikan bagasi kita dimasukan dalam maskapai tersebut dan juga untuk print boarding pass...

Sedikit oleh oleh foto disana