Awalnya H.Iton adalah pemilik tunggal Perusahaan dodol PICNIC.Beliau merintis usahanya dari nol hingga berkembang.

Setelah dodol PICNIC berkembang, H.Aam yg merupakan adik kandung H.Iton diajak untuk ikut usaha kakaknya, mengingat pada saat itu H.Aam tidak memiliki perkerjaan. H.Aam yg merupakan ayahanda H.Ato (direktur PICNIC yang sekarang) adalah sosok pekerja yg sangat loyal terhadap perusahaan kakaknya hingga H.Iton mengangkatnya menjadi Direktur perusahaanya sendiri. Dibawah kepemimpinan H.Aam dodol PICNIC mengalami kemajuan pesat, mulai dari kualitas, pengemasan hingga pemasaran..

Setelah H.Aam meninggal dunia, H.Iton memberikan Separuh sahamnya untuk keluarga H.Aam dengan beberapa pertimbangan, yakni untuk menghargai jasa2 H.Aam atas kemajuan perusahaannya, kedua untuk menyantuni putera-puteri H.Aam yg tdak lain adalah keponakannya sendiri. Sekarang Picnic dipimpin oleh H.Ato (anak kandung H.Aam), yang mengaku direktur sekaligus mengklaium dirinya pemilik perusahaan dodol Picnic.

Dibawah kepemimpinan H.Ato PIcnic mendirikan anak2 perusahaan untuk menunjang Pemasaran dodol Picnic dan Untuk memeberikan lapangan pekerjaan bagi saudara terdekatnya, sebutlah PrimaRasa, PujaSega, Cathering Herlina dll.

Di beberapa media H.Ato kerap kali mencitrakan dirinya bahwa dirinyalah pewaris PICNIC dengan melakukan kebohongan sejarah (timeline sejarah yang ngawur salah satunya adalah sering menyebut H.AAM pendiiri Picnic) untuk re-branding sekaligus menghilangkan pemilik asli dari catatan sejarah.

Sumber: pengakuan saksi hidup yang netral.