Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pilotproject715Avatar border
TS
pilotproject715
Seribu Alasan Pengantin Baru di Palembang Tak Lunasi Biaya Pesta ke WO


Palembang - Pemilik wedding organizer (WO) di Palembang curhat ditinggal kabur sepasang pengantin baru tanpa membayar biaya pesta pernikahan. Utang yang ditinggalkan mencapai Rp 21,7 juta. Pemilik WO pun mengunggah postingan, berharap pengantin baru itu segera muncul dan melunasi biaya.

Heriandi, pemilik WO Sanggar Musi Palembang tengah mencari pasangan atas nama Dila dan Candra. Dila disebut-sebut merupakan warga Dusun Gasing Laut, Banyuasin. Sementara Candra warga Talang Jambe, Palembang.

Video yang diunggak Heriandi pun viral di media sosial. Kepada detikSumbagsel, Heri --sapaan akrabnya-- menceritakan lebih detail kronologi kejadian. Mulai dari pesanan Dila dan Candra hingga berujung mereka kabur tanpa membayar biaya pesta pernikahan.

Awalnya Pesan Paket dan Bayar DP Rp 2 Juta
Menurut penuturan Heri, Dila dan Candra datang ke galerinya untuk memesan paket pesta pernikahan yang digelar pada 18 Juni 2023. Saat itu, keduanya bingung memilih mau menggunakan jasa WO Heri untuk sehari atau dua hari sekaligus.

Heri pun mengusulkan agar mereka mengambil paket. "Awalnya mereka ambil paket Rp 30,5 juta. Namun mereka membatalkan fotografer, jadi mereka harus bayar Rp 29 juta," ujarnya saat ditemui detikSumbagsel, Rabu (16/8/2023).

Biaya itu, lanjut Heri, bertambah menjadi Rp 29,7 juta karena Dila dan Candra memesan beskap dan tenda juga. Keduanya pun membayar uang muka atau DP pada 1 Mei 2023. DP sebesar Rp 2 juta.

H-1 bulan sebelum acara, pihak WO menagih pelunasan ke pasangan tersebut. Mereka berjanji akan membayar pada H-7. Lalu janji diundur hingga H-1. Namun hingga H-1 sore hari, mereka tak kunjung menyetorkan uang. Padahal semua dekorasi dan tenda sudah selesai disiapkan tim WO.

"Saya bilang kalau mau bayar, saya kirim ke nomor rekening saya. Nanti kalau sudah bayar bisa kasih bukti transfer ke saya. Janjinya H-1 karena tenda dan persiapan lainnya sudah dipasang. Namun setelah H-1 ditagih, ternyata tidak dibayar juga," terang Heri.

Mulai Cari-cari Alasan Tak Bayar
Dari situ, Heri menjelaskan bahwa pihak pengantin menunda pembayaran karena sedang tidak ada uang. Alasan pertama, uangnya sudah dipakai untuk konsumsi atau makanan. Pengantin pun berjanji lagi akan membayar pada H+1.

Kemudian pada H+1, Heri menagih janji Dila dan Candra untuk pelunasan Rp 27,7 juta. Mereka memang datang ke galeri dan memberikan uang, tetapi hanya Rp 4 juta. Alasannya, hanya itu uang yang tersisa pada saat itu.

"Padahal mereka berjanji akan membayar Rp 15 juta. Alasan pengantin pria digunakan untuk keperluan lain," ujar Heri.

H+4, Heri kembali berusaha mendatangi rumah pengantin perempuan. Namun pihak keluarga menyebut bahwa pasangan itu sudah pergi sejak H+2, entah ke mana. Keluarga pun kaget mengetahui pasangan ini masih menunggak puluhan juta ke WO Heri.

Keluarga Bantu Membayar Meski Tak Dapat Melunasi

Heri melanjutkan, pihak keluarga perempuan mengaku sudah memberikan Rp 15 juta kepada pasangan tersebut, khususnya kepada Candra. Namun ternyata uang itu tak dibayarkan oleh Candra.

"Saya kenal dengan kakak ipar perempuan yang dulu pernah memakai WO saya. Kakak ipar ini mengatakan bahwa mereka telah memberikan uang kepada Candra sebesar Rp 15 juta dan saat itu dia (kakak ipar) yang menemani ke ATM untuk mentransfer uang tersebut. Ternyata uang itu tidak dibayarkannya, sehingga keluarga pun ikut terkejut," ujarnya.

Sementara itu dari pihak keluarga laki-laki hanya mampu membantu membayar uang Rp 2 juta. Dengan rincian Rp 1 juta diberikan pada bulan Juli, Rp 1 juta diberikan pada bulan Agustus. Sisanya mereka lepas tangan

Bakal Lapor Polisi Jika Tak Ada Itikad Baik
Karena bingung, Heri pun mengunggah postingan di TikTok dan menceritakan duduk permasalahan ini. Ia berharap Dila dan Candra dapat segera ditemukan atau segera kembali dan melunasi semua tagihan mereka yang tersisa Rp 21,7 juta.

"Jadi kami bukan mau memviralkan, tetapi kami hanya ingin mencari keberadaan Dila dan Candra karena pihak keluarga baik dari laki-laki dan perempuan sudah lepas tangan. Kami bilang yang bisa menyelesaikan ini pengantinnya saja. Maka kami izin mencari keberadaan mempelai yang akhirnya kami buat video di TikTok," ujar Heri.

Jika sampai akhir Agustus keduanya tak juga muncul dan menunjukkan itikad baik melunasi biaya pernikahan mereka yang sudah telanjur digelar, Heri akan menempuh jalur hukum.

"Kami masih menunggu sampai akhir Agustus ini. Kalau tidak ada niat untuk membayar, kami akan melaporkan hal ini ke polisi," tegas Heri.

detik.com
viniest
petani.syusyu
putudodi
putudodi dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1.8K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
kissmybutt007Avatar border
kissmybutt007
#5
kalo gak sanggup pesta ya jangan dipaksakan, ke catatan sipil aja cukup
ingkak
petani.syusyu
chevelle16
chevelle16 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
Tutup