Wangi tanah habis gerimis menggoda kalbu untuk melirik Sebentar bertemu waktu ku biarkan detik berjalan semaunya setan kegirangan malaikat meneriaki Atid mengancam katanya ku kan diadukan pada Tuhan atas waktu yang ku buang Aku lelah sedikit Ijinkanlah sebentar Bermanja pada angan Berujung pada k...
Sore ini melangkah bersama angin sambil ia dendangkan sepoinya ku jejaki tanah-tanah yang dulu kita tapaki Agustus kala itu kita berdua registrasi tanpa dampingan sanak famili kau dan aku cuma berdua padahal yang lain ada - 11 Desember 2012
Aku mencuri waktu di sela kuliah kimia Tak tahu kan kau? aku jadi senekat ini Sengaja ku gores perlahan pena untuk ku tulis surat cinta sebelum aku lupa selama rasa masih dalam dada Memang Aku menulis untuk menang memenangkan Engkau tak semudah hirup udara Emm... Sangat rancu bahasaku Dalam memadu
Enam hari, belum lama ku rasa waktu itu 16 Desember 2009 mungkin, kau yang mengingatnya, aku malah lupa dulu ku yakin untuk mendua denganmu yang pertama denganmu yang berseragam hitam-hijau denganmu yang meyulutkan bara asmara yang dulu jadi simpanan malah kini ku yang berangan penat aku menginga...
Pagi tadi langit berselimut mega beri sinyal kan hujan sepertinya hari juga kan suram jelek pikirku awalnya Tibalah kau bawa sepeda dengan jaket baru ya.. jaket itu jaket abu-abu jaket barumu - 10 Desember 2012 puisi ini ane tulis buat seseorang yang saat ini dinobatkan sebagai paling membekas di...
Bunga, kini ia di hadapku sibuk dengan dunianya dulu, ia teman dekatku entah apa kini ia beda ku telaah sikapku mungkin laku atau kata Bunga, entah apa salahku hingga sikap tak enak di rasa hati atau hati hanya berprasangka - 4 Desember 2012 -
Aku mencuri waktu di sela kuliah kimia Tak tahu kan kau? aku jadi senekat ini Sengaja ku gores perlahan pena untuk ku tulis surat cinta sebelum aku lupa selama rasa masih dalam dada Memang Aku menulis untuk menang memenangkan Engkau tak semudah hirup udara Emm... Sangat rancu bahasaku Dalam memadu
Enam hari, belum lama ku rasa waktu itu 16 Desember 2009 mungkin, kau yang mengingatnya, aku malah lupa dulu ku yakin untuk mendua denganmu yang pertama denganmu yang berseragam hitam-hijau denganmu yang meyulutkan bara asmara yang dulu jadi simpanan malah kini ku yang berangan penat aku menginga...
Pagi tadi langit berselimut mega beri sinyal kan hujan sepertinya hari juga kan suram jelek pikirku awalnya Tibalah kau bawa sepeda dengan jaket baru ya.. jaket itu jaket abu-abu jaket barumu puisi ini ane tulis buat seseorang yang saat ini dinobatkan sebagai paling membekas di hati:angel
Bunga, kini ia di hadapku sibuk dengan dunianya dulu, ia teman dekatku entah apa kini ia beda ku telaah sikapku mungkin laku atau kata Bunga, entah apa salahku hingga sikap tak enak di rasa hati atau hati hanya berprasangka
---------------------------------------------------------------------------- Pada tinta aku menjamah kertas putih takkan pudar Hanya masa yang tak bersahabat menuang semua jadi percuma karena ia kan binasa Dan tanda tangan kan hilang --------------------------------------------------------------...
ajibbb ni TS :babyboy1 btw gambarnya dapet dari mane? eh, ntu rumah bukannya dibangun ada pake pondasi ya? ko bisa begitu? :bingung :bingung:
Wah, rumitnya. Moga aja dengan bergabungnya dua orang indonesia itu bisa memberikan kontribusi bagi dunia. Pengin nyusul jadi ilmuwan :iloveindonesias
hhehe..insyaAllah dek abis aku bingung mau posting apa, penginnya posting yang bermutu dan yang menginspirasi tapi kadang inspirasi dateng tanpa diduga :capedes
Dengan segenap hati dan ketulusan jiwa, saya : A. Anindita/ stematel XVII/ TKJ memohon maaf apabila dalam forum ini banyak membuat kesalahan. hhehe maklum lah manusia maaf ya..:salaman