hisyam.daulahAvatar border
TS
hisyam.daulah
Awas ! Biasa Tertukar Ini Perbedaan Delusi, Halusinasi Dan Ilusi



Di zaman modern ini ada beberapa gangguan mental yang berhasil diidentifikasi oleh para ahli, beberapa telah berhasil ditemukan obatnya tetapi masih ada juga yang belum ditemukan cara penyembuhannya. Diantara gangguan mental tersebut mungkin anda pernah mendengar tentang delusi, halusinasi dan ilusi. Sebenarnya apakah itu kenapa kita sering salah kaprah dan tertukar apalagi kalau kita punya kerabat atau teman menderita gangguan seperti ini diharapkan jangan sampai salah diagnosa dan penanganan. Biasanya gangguan mental seperti ini dialami oleh penderita skizofrenia dan psikotik, Berikut perbedaan delusi, halusinasi dan ilusi :

- Delusi
Seseorang yang menderita delusi mengalami kesulitan membedakan antara kenyataan atau tidak. Seorang penderita akan merasa apa yang diyakininya benar-benar terjadi dan berusaha meyakinkan orang lain tentang perasaannya. Contoh delusi adalah ketika seseorang merasa kalau teman sekantornya membencinya padahal sebenarnya tidak.

- Halusinasi
Halusinasi adalah suatu keadaan ketika seseorang mengalami gangguan persepsi akibat panca inderanya merasakan sesuatu tetapi sebenarnya tidak nyata. Halusinasi disebabkan oleh pikiran sendiri yang menganggap sesuatu itu nyata. Contohnya adalah seseorang merasa ada yang berbicara dengannya padahal tidak ada orang di dekatnya.

- Ilusi
Ilusi adalah gangguan pada seseorang dalam menangkap respon dari satu atau beberapa panca indera sehingga terjadi kesalahan informasi yang sampai ke otak. Contoh ilusi adalah melihat sepeda motor jalan padahal yang lewat orang. Contoh lainnya menggunakan indera pendengaran yaitu ketika telinga mendengar bayi menangis padahal hanya orang berbicara.

Jadi perbedaan antara delusi, halusinasi dan ilusi adalah delusi berasal dari pemikiran yang salah tetapi diyakini. Halusinasi adalah persepsi pada sesuatu yang tidak nyata. Dan ilusi adalah tangkapan yang salah pada panca indera sehingga otak salah menerima informasi.
Apabila ada kerabat atau kolega mengalami gejala gangguan mental tersebut secara berulang diharapkan untuk menghubungi dokter atau psikolog agar bisa dilakukan terapi dan pengobatan.

Demikianlah beberapa gangguan mental yang kita sering salah kaprah semoga kedepannya setelah ini kita tidak salah lagi. Terima kasih sudah membaca thread saya ini semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi.

Referensi : Sumber

Sumber gambar : Pexels
bang.toyip
64m64n9s
AgusLie007
AgusLie007 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1.6K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan