rifanishereeAvatar border
TS
rifanisheree
Keresahan yang Kerap Dialami Anak-Anak Muda

Masa-masa muda atau beranjak dewasa ini merupakan salah satu fase manusia yang cukup indah, dimana dapat mencoba atau mengeksplorasi segala aspek kehidupan yang nantinya menjadi sebuah cerita dan pengalaman berharga.

Namun, pada masa ini juga para anak muda mengalami keresahan atau kegelisahan yang menjadi beban serta menimbulkan overthinking bagi dirinya sendiri. Selain itu, keresahan seperti apa sih yang dialami anak-anak muda 20-an keatas?



1.    Gelisah Terhadap Masa Depan




Dalam konteks ini memang kerap menjadi momok dalam pikiran anak-anak muda yang sedang beranjak dewasa dan biasanya memikirkan hal-hal negatif atau ketakutan dimasa depan nantinya. Selain itu, ketakutannya pun bermacam-macam seperti memikirkan karir, percintaan, kondisi atau situasi hidup, dan lain-lainnya. Namun, seperti yang kita ketahui bahwa masa depan merupakan sebuah misteri dalam kehidupan, dimana kebenarannya pun masih terbilang abu-abu. 

 
2.    Lingkaran Pertemanan yang Semakin Mengecil


Mungkin untuk sebagian besar anak-anak muda yang sudah menginjak usia 20-an keatas tanpa ia sadari atau menyadari bahwa circle pertemanannya semakin menyusut dengan bertambahnya umur. Hal itu mungkin disebabkan dengan adanya tujuan atau cita-cita dari pribadi masing-masing atau mampu memfilter circle pertemanannya dari yang toxic menjadi lebih baik. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa pada masa ini membuat perasaan yang merindu tentang momen atau kenangan dulu saat bersama-sama.


3.    Membandingkan Diri Sendiri Dengan Orang Lain



Membandingkan pencapaian yang telah diraih oleh orang lain atau teman memang menjadi beban bagi diri sendiri. Selain itu dengan adanya media sosial yang semakin pesat perkembangannya pun menjadi instrumen baru untuk ajang pamer dalam pencapaian ataupun membagikan seputar kisah-kisah bahagianya yang telah diraih. Namun, tanpa disadari bahwa hal ini akan menimbulkan perasaan yang iri, bahkan membuat semakin insecure atau merasa diri sendiri tidak berguna.

   
4.    Pernikahan


  
Sebagian besar permasalahan satu ini memang didominasi oleh para kaum hawa, namun tidak menutup kemungkinan bahwa laki-laku pun juga terlibat. Permasalahan satu ini kerap terjadi dengan adanya stimulus pertanyaan-pertanyaan dari para kerabat ataupun sanak saudara, bahkan stigma masyarakat pun menjadi faktor pendukung terhadap keresahan atau kegelisahan. Disisi lain, seperti yang kita ketahui bahwa pernikahan bukan hanya sekedar kata “sah” melainkan harus dilandaskan oleh mencintai dan menerima satu sama lain akan kekurangan maupun kelebihan pasangan serta komitmen.

 
5.    Sulit Berbaur


    
Dengan berjalannya umur yang begitu cepat tanpa disadari sudah menginjak kepala dua dan mungkin beberapa tahun kemudian akan berganti menjadi tiga. Namun, hasrat ingin berbaur atau mencari teman baru untuk nongkrong pun semakin terasa hilang, bahkan bisa dikatakan dalam fase ini mungkin sudah nyaman dengan yang lama, walaupun berjumlah hitungan jari. Hal itu mungkin didasari oleh enggannya ada sebuah drama-drama ataupun kembali menjaga image didepan orang baru.


Spoiler for Refrensi:
Diubah oleh rifanisheree 07-10-2021 21:12
RifanX
phyu.03
delfatesting260
delfatesting260 dan 17 lainnya memberi reputasi
18
4.3K
66
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan