Sumber : disini

Ternyata cukup banyak juga informasi tentang Ninja yang saya temukan di Kaskus. Padahal saya hanya menulis keyword "Ninja", dan saya juga ingin berkontribusi atas keyword tersebut. So, ini dia sedikit ilmu yang saya tahu.

1. Ninja Tidak Berpakaian Hitam


Sumber : disini

Sering sekali kita dapati di film - film menggambarkan tentang sosok Ninja yang menggunakan pakaian serba hitam. Tapi nyatanya tidak seperti itu, umumnya Ninja berasal dari anak - anak yang terlantar, atau keturunan dari klan Ninja itu sendiri. Ninja memilih tempat yang terasing / tersembunyi sebagai tempat tinggal mereka. Penghasilan mereka yang berupa uang atau kepingan emas, hanya didapat melalui misi yang berhasil mereka kerjakan. Misi - misi yang bisa mereka kerjakan, adalah misi yang mereka peroleh dari ketua klan, yang mana ketua klan / perwakilannya saja yang mengadakan interaksi pada dunia luar. Biasanya pelanggan mereka adalah kaum bangsawan atau orang - orang kaya.

Uang yang di dapat, tidak jarang juga untuk dibagi demi kesejahteraan klan. Oleh karenanya, bisa dikatakan Ninja bukanlah golongan orang kaya di Jepang, jika saja mereka orang kaya, pasti mereka menolak untuk menjadi Ninja. Sedangkan kain / pakaian, bukanlah hal yang murah dimasa itu. Di Jepang kala itu, hanya beberapa wilayah saja yang mampu memproduksi kain, yang menyebabkan harga kain melonjak tinggi.




Sumber : disini

Orang - orang miskin umumnya mengenakan kain berwarna biru tua / indigo (saya tidak mengetahui alasan dibalik ini, entah karena bahan pewarna yang murah atau apa?). Fakta ini saya dapatkan ketika saya mempelajari tentang Sashiko & Boro. Sashiko adalah teknik menyulam yang dilakukan orang Jepang. Pada masyarakat golongan bawah, mereka menggunakan teknik ini untuk memperbaiki pakaian mereka yang rusak.

Apabila kita coba untuk mencari pada mesin pencari Google, dengan keyword "Vintage Kimono / Sashiko / Boro" atau kata - kata lain yang menggambarkan gaya berpakaian orang Jepang pada masa lampau, maka akan kita dapati, banyak masyarakat miskin di Jepang berpakaian dengan Kimono yang berwarna Indigo.

2. Kunai dan Shuriken


Sumber : disini

Tentu agan tahu tentang Naruto. Kepopuleran manga satu ini, tidak perlu diragukan lagi. Manga ini mengangkat kisah yang bertemakan tentang kehidupan Ninja. Di sana akan banyak kita jumpai adegan para Ninja saling melempar Shuriken atau Kunai saat mereka bertarung. Tapi faktanya, tidak sepenuhnya demikian.

Shuriken dan Kunai adalah senjata yang juga digunakan oleh para Samurai. Pada masa itu, Samurai adalah bagian dari pertahanan kerajaan. Oleh karenanya mereka bisa mendapatkan peralatan tempur secara cuma - cuma dari kerajaan. (informasi tambahan : tidak semua Samurai bekerja untuk kerajaan, adapula yang bekerja pada pihak swasta)

Berbeda dengan Ninja, meski mereka terkadang juga bisa mendapatkan pekerjaan dari Kerajaan / Shogun, namun mereka tetaplah dianggap sebagai pihak swasta / luar, lebih - lebih banyak misi yang sifatnya dirahasiakan dari masyarakat. Tidak seperti Samurai yang bisa dikatakan sebagai pegawai tetap kerajaan. Hal - hal tersebut mengakibatkan adanya perbedaan subsidi dari kerajaan.

Jadi, meskipun seorang Ninja memiliki Kunai ataupun Shuriken, mereka akan lebih memilih menggunakan batu, jika terpaksa harus melempar sesuatu, untuk menghemat pengeluaran.

3. Jurus Ninja

Kembali ke anime Naruto, jurus yang paling umum diperlihatkan pada anime tersebut adalah jurus bayangan / kloning (Kage Bunshin) & memanggil hewan (Kuchiyose). Sampai saat ini, kedua jurus tersebut tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. Lalu jika demikian apakah ada jurus spesial dari para Ninja?

Tentu saja ada, memang Kage Bunshin tidak bisa dibuktikan secara ilmiah, tapi ada yang bisa dilakukan oleh para Ninja yang menyerupai Kage Bunshin. Mereka tidak membelah atau menjadikan tubuh mereka menjadi dua, tapi mereka bisa menyamar dengan menirukan orang lain.


Sumber : disini

Tidak semua Ninja dapat melakukan hal ini, dan penyamaran semacam ini juga membutuhkan waktu persiapan yang panjang, mulai dari mempelajari kebiasaan orang yang akan ditiru, cara bicara, hingga pakaian yang sering mereka kenakan. Di masa sekarang ini, kita bisa mengenal hal yang semacam ini dengan "Impersonate" yang biasanya dilakukan oleh pembawa acara atau pelawak di televisi.

Ada penyamaran mudah yang umum dilakukan oleh para Ninja, adalah dengan menjadi gelandangan atau biksu (komuso).


Sumber : disini


Sekian dulu untuk thread kali ini, tentu saya akan sangat senang apabila ini bisa bermanfaat untuk agan.