YenieSue0101Avatar border
TS
YenieSue0101
Nggak Cuma Manusia, Pohon Pun Ada yang Jomblo, Gan! Gak Percaya, Intip Fakta Berikut!






Hai, hai, AganSis!

emoticon-Baby Boy



Si Pohon Kesepian, L'Arbre du Tenere


Jomblo merupakan predikat yang diberikan kepada seorang tuna pasangan. Ada beragam alasan kenapa mereka menjadi jomblo, entah karena masih ingin sendiri atau karena tidak laku atau belum bertemu jodoh.


Menjadi jomblo itu sangat berat, Agansis, karena selain harus menanggung rasa sepi sendiri, pun harus bisa menahan sindiran dari teman dan lingkungan. Berbagai upaya dilakukan agar mereka segera menemukan pasangan, tetapi ada pula yang memang lebih betah menjomblo selama bertahun-tahun


Namun, apa yang dialami manusia-manusia jomblo tersebut tak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan pohon  satu ini. Adalah pohon Tenere, yang bertahan hidup sendirian di gurun pasir selama ratusan tahun.


Seperti apa penampakan pohon ini, dan bagaimana asal mulanya? Simak ulasan berikut ini.


Pohon ini awalnya ditemukan oleh seorang panglima militer bernama Michel LeSourd pada tahun 1939, ketika dirinya melintas di wilayah Tenere yang merupakan kawasan gurun Sahara. Tenere dulunya merupakan hutan yang banyak ditumbuhi pepohonan subur. Namun seiring bergantinya waktu dan perubahan iklim, daerah ini menjadi gersang dan semua pepohonan mati. Secara mengejutkan sebuah pohon yang merupakan jenis akasia ini bertahan hidup, dan kemudian kita kenal dengan nama pohon Tenere atau L'Arbre du Tenere.





Pohon Tenere tumbuh dengan jarak 400 km di tengah ladang gersang dan tandus. Benar-benar tidak ada tumbuhan apapun dalam radius 400 km selain pohon tersebut. Meski hanya memiliki tinggi sekitar 10 kaki, namun pohon satu-satunya yang selamat di hutan kuno ini memiliki akar yang cukup panjang mencapai 100 kaki menuju mata air. Itulah alasan kenapa ia bisa tetap bertahan hidup di tengah gurun yang gersang.


Pada tahun 1939, suku setempat menggali sebuah sumur di sekitar pohon Tenere dan menemukan bahwa akar dari pohon tersebut mampu menjangkau 35 meter ke bawah tanah.


Berapapun banyak hewan unta dan manusia yang melintas di sekitar pohon, tak ada satu pun yang berani memakan daun atau memotong dahannya untuk membuat api. Mitosnya, pohon yang telah bertahan lebih dari 300 tahun ini dikeramatkan oleh suku setempat.





Wow, cukup mengagumkan ya, agansis! Bayangkan bertahan sendirian selama 300 tahun, jombloer tak akan sanggup menjalaninya. Pohon ini sungguh merupakan bukti kekuasaan Sang Pencipta.


Namun, keperkasaan pohon Tenere pada akhirnya harus berakhir pada tahun 1973. Kala itu seorang pengendara truk asal Libya tanpa sengaja menabraknya hingga pohon tersebut tumbang. Si pengemudi diduga mabuk saat membawakan truknya.


Pohon itu juga disebut sebagai Arbre Perdu(Pohon yang hilang). Untuk mengenangnya, dibuatlah monumen pahatan logam menyerupai pohon sebagai simbol di tempat di mana Tenere tumbuh. Sementara batang pohon yang telah tumbang dibawa ke Museum Nasional Niger di Niamey.


Benar-benar bersejarah ya pohon ini sampai bangkainya dibawa ke museum dan dibuatkan monumen. Di bawah ini adalah penampakan monumennya, agansis. Keren, kan?





Demikian informasi tentang pohon Tenere, alias Pohon Kesepian alias Pohon Jomblo. Semoga menambah pengetahuan baru dan menghibur para tuna pasangan yang putus asa dengan kesendiriannya. Jangan menyerah ya, Jombloers! Masa kalah sama pohon? emoticon-Ngakak



Terima kasih sudah menyimak, bila berkenan silakan berikan cendol dan rate-nya.




Penulis : @YenieSue0101
Ilustrasi dan Referensi : 1, 2, 3, 4, 5

cungkringoke
nirankara
ressive
ressive dan 28 lainnya memberi reputasi
25
4.3K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan