Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

martabokAvatar border
TS
martabok
Tongsis Ini Bisa Ngawasin Siswa yang Bolos Gan!
Sekolah tinggal bawa diri aja kok masih banyak yang suka bolos ya? Buat agan sista yang tinggal di Kota Bandung, ada info terbaru nih. Jadi Dinas Pendidikan Kota Bandung baru aja ngeluncurin aplikasi Tongsis yang ditujukan buat orang tua untuk memantau anaknya di sekolah. Jadi, buat gansist yang sering bolos dengan alasan "nggak ketauan ini" hati-hati loh pas pulang nggak dibukain pintu emoticon-Ngakak



bandung.go.id-- Dinas Pendidikan Kota Bandung kembali menelurkan inovasi dengan meluncurkan aplikasi Toong Siswa (Tongsis). “Toong” dalam bahasa Sunda berarti “intip”. Sesuai dengan namanya, aplikasi ini merupakan perangkat bagi orang tua untuk memantau perkembangan pendidikan anak.

Aplikasi ini menghubungkan antara orang tua dengan pihak sekolah melalui gawai pintar. Dengan mengunduh aplikasi Tongsis di website Dinas Pendidikan Kota Bandung, orang tua bisa mendapatkan informasi tentang kehadiran anak, hasil ujian, bahkan mengetahui perkembangan pendidikan melalui input yang dilakukan oleh sekolah.

“Dalam apps itu dia (orang tua) bisa mengecek rapot ulangan dimanapun kapanpun. Orang tua siswa di Bandung bisa memonitor perkembangann anaknya, baik fisiknya maupun perkembangan pendidikannya,” ujar Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil usai meluncurkan aplikasi Tongsis dalam gelar Pameran Pendidikan di Balai Kota Bandung, Senin (22/5/2017).



Aplikasi yang diciptakan oleh Disdik Kota Bandung itu dirancang atas permintaan orang tua yang ingin mengetahui informasi pendidikan putra putrinya secara mudah. Aplikasi itu bisa mempermudah komunikasi antara orang tua dengan pihak sekolah.

“Ini inovasi luar biasa. Mudah-mudahan orang tua siswa bisa reugreug (tenang-red) pendidikannya dan kegiatan sosialnya,”tutur Ridwan mengapresiasi.

Rencananya, aplikasi ini akan disebarkan ke seluruh sekolah di Kota Bandung. Namun, Disdik tidak mewajibkan aplikasi ini untuk diunduh orang tua.

“Kan tidak semua orang tua punya gadget. Yang banyak ingin tahu itu mereka yang sudah bergadget, kalau yang tidak bergadget, seperti biasa, kita beritahukan setiap akhir tahun kepada orang tua,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana.

Aplikasi ini akan resmi mulai dioperasikan pada awal tahun ajaran. Saat ini, Disdik sedang mensosialisasikan kepada sekolah-sekolah untuk segera menerapkan program ini. Ia juga harus memastikan sekolah itu aktif memberikan data yang bisa diakses oleh orang tua.

Proses pemasukan data tersebut dilakukan oleh operator khusus di sekolah-sekolah di bawah monitoring dari kepala sekolah.

“Nanti validasi di kepala sekolah,” imbuh Elih.



Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Kota Bandung meluncurkan aplikasi berbasis Android yang dinamai Tongsis atau toong siswa (mengintip siswa), untuk memantau aktivitas siswa saat berada di lingkungan sekolah.

"Orang tua bisa download deteksi siswa bolos dan akan terhubung ke handphone anaknya. Bisa cek rapor ulangan di manapun, kapanpun. Orang tua tahu siswa di Bandung tetap termonitor," kata Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang meresmikan peluncuran aplikasi Tongsis di Balai Kota Bandung, Senin.

Emil, sapaan akrabnya, menuturkan, dengan adanya aplikasi ini, orang tua siswa tidak perlu lagi khawatir memantau aktivitas anaknya saat di sekolah.

"Semoga orang tua makin reugreug (tidak khawatir) dan tentram menyekolahkan anaknya di Kota Bandung," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana menuturkan, aplikasi ini berlaku untuk seluruh siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) saja.

Selain itu, aplikasi ini hadir berkat aspirasi dari orang tua yang khawatir anaknya bolos sekolah.



"Aplikasi ini bisa digunakan oleh orang tua yang memiliki Android. Aplikasinya tersedia di website Disdik. Sengaja kami dedikasikan untuk para orang tua siswa agar lebih leluasa memonitor anak-anaknya," kata dia.

Lanjutnya, aplikasi tersebut akan diisi oleh setiap sekolah-sekolah. Ia meminta agar pihak sekolah lebih aktif dalam mengisi informasi siswa di aplikasi tersebut.

"Jadi diharapkan tidak hanya kehadiran dan rapor saja. Tapi silabus dan lainnya," kata dia.

Keren ya inovasinya! Semoga daerah lain juga ikut berinovasi demi kebaikan bersama emoticon-Toast
0
18.9K
148
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan