londosmevAvatar border
TS
londosmev
IMPRESI KOTA PALANGKA RAYA - KALIMANTAN TENGAH


Tahun lalu pertama kali ane menginjakkan kaki di ibukota provinsi Kalimantan Tengah ini, sebelumnya belum pernah ke luar Jawa, selain Bali, itupun karena piknik SD dan SMA emoticon-Big Grin
Jadi perjalanan ke Palangkaraya ini ane nanti-nantiin gan, pengen tahu, kaya apa ya kotanya.


  1. BANDARA



Gak begitu kaget sih, bandara di Palangkaraya cukup kecil, nama bandaranya Tjilik Riwut Airport, tapi biar kecil, kondisi infrastukturnya bisa dibilang bagus, sepanjang jalan menuju terminal kedatangan dihiasi pernak-pernik Dayak khas Kalimantan Tengah. Rute dari Jawa ke Bandara ini ada dari Jakarta, Solo, sama Surabaya. Ada Lion, Garuda, sama Citilink.

  1. JALAN RAYA



Ini yang keren, gak kaya ekspetasi ane. Jalanan di Palangkaraya mulus gan, kaya bodynya Siti Badriah. Lampu penerangan dan taman menghiasi sebagian besar jalanan kota, kesan adem, rapi, dan teratur bikin serasa kayak lagi di luar negeri. Bagusnya lagi di Palangkaraya jarang banget macet. Enaknyee.

  1. BANGUNAN KANTOR PEMERINTAHAN



Kalo di Jawa, bangunan kantor pemerintahan biasanya bertingkat atau paling enggak mepet-mepet sama bangunan sebelahnya, di Palangkaraya jarang ane temuin, tanah bangunan kantor di Palangkaraya luas banget gan, jadi bisa-bisa satu wilayah kantor, bangunannya cuma sepersepuluh dari total lahan, sisanya? Ya halaman lingkungan kantor.

  1. RUMAH ADAT



Meskipun rumah penduduk kebanyakan udah modern, sama kaya di Jawa, tapi bangunan rumah adat gak sulit ditemui di kota Palangkaraya, entah sebagai objek wisata atau sekedar simbol identitas daerah. Nama rumah adatnya, Rumah Betang.

  1. SUKU BANJAR



Di Palangkaraya selain Suku Dayak juga banyak penduduknya yang Suku Banjar, bahkan bahasa perdagangan yang dipakai adalah bahasa banjar, ulun-ikam emoticon-Big Grin Orang Banjar memang banyak bekerja di sektor perdagangan di Palangkaraya.

  1. BANJARMASIN



Katanya, orang Palangkaraya kalo jalan-jalan, ngemall, atau shoping gitu banyak yang ke Banjarmasin, disana katanya lebih lengkap. Perjalanan darat Palangkaraya-Banjarmasin sekitar 4 jam.

  1. SUNGAI KAHAYAN



Ane sebelumnya belum pernah liat sungai selebar ini, Sungai Kahayan. Perahu-perahu bermesin banyak “mangkal” di tepian sungai buat ngangkut penumpang. Perahu masih digunakan disini gan. Tapi sayang gak ada pasar terapung kaya di iklan RCTI jaman dulu, pasar terapung cuma ada di Kalimantan Selatan. O ya, katanya lebar Sungai Kahayan belum seberapa gan dibanding lebarnya Sungai Barito, yang juga ada di Kalimantan Tengah. Wiw

  1. PASAR



Seneng banget ane waktu masuk di salah satu pasar tradisional di Palangkaraya, namanya Pasar Kahayan. Sayuran sama ikan variatif banget, banyak yang ane belum pernah nemu. Salah satunya bawang hutan, bentuknya kaya bawang merah cuma gede-gede, dijual masih sama daunnya. Katanya bawang hutan dipakai buat obat.

  1. MAKANAN



Makanan di Palangkaraya juga macem-macem gan, tapi menurut ane bumbunya masih terbilang sederhana, gak serumit masakan jawa yang penuh dengan rempah-rempah segala macem. Tapi kalo di Jawa jenis sayuran mentok-mentok bayam, kangkung, kacang panjang, di Palangkaraya macem-macem gan, ada Sayur Kalakai (tumbuhan liar), Sayur Batang Pisang, Sayur Rotan, Sayur Umbi Sawit, Sayur Segau, dll. Dari semua makanan itu semua bisa masuk ke ane, keculai satu, Sambal Singkah Potoh, rasanya aneh banget menurut ane gan, sama sekali gak bisa masuk tenggorokan, asli.

  1. RESTORAN



Kebanyakan resto di Palangkaraya menawarkan menu ikan/ udang. Tempatnya juga macem-macem, tergantung kantong, harga seporsi makanan di resto relatif antara Rp. 20.000 – Rp. 50.000, kalo beruntung dapet udang sungai yang ukurannya kaya lobster gan, gede. Oh ya, kemaren waktu ane makan di salah satu resto: abis nulis pesenan, mbak pelayannya nanya, “mau beras jawa atau beras banjar ?”
Seketika gue bilang, mau beras kencur. Hee ternyata garing.

Itu 10 impresi ane sama kota Palangkaraya gan, hanya opini pribadi semata, bisa salah, bisa juga benar. Lagian juga gak sampe sebulan ane disana, jadi mungkin masih kental sama subjektifitas. Btw, semoga menambah wawasan.

O ya, beberapa tahun terakhir ada wacana pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Palangkaraya. Gimana nih menurut agan-agan ?
Diubah oleh londosmev 02-04-2017 07:22
0
5.1K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan