Kaskus SportAvatar border
TS
Kaskus Sport
Siapa Lebih Baik, Son atau Park?
Bukan perkara mudah bagi pemain Asia untuk bersinar di Liga Inggris. Nama eks gelandang Manchester United, Park Ji Sung boleh dibilang jadi satu-satunya pemain Asia tersukses di tanah Inggris.

Park bergabung dengan MU pada musim 2005/06. Tak butuh waktu lama bagi Park untuk menjadi pilihan inti Manajer MU saat itu, Sir Alex Ferguson. Di musim pertamanya, Park langsung tampil 45 kali dan membukukan dua gol.



Selama berkarier bagi MU sampai musim 2011/12, Park telah tampil 205 kali dan mencetak 27 gol. Ia juga mempersembahkan 4 titel juara Liga Inggris, 3 trofi Piala Liga, 4 trofi Piala FA, 1 trofi Liga Champions dan 1 trofi Piala Dunia Antarklub.

Di musim ini, ada satu nama yang berpotensi mengikuti jejak Park Ji Sung. Ya, dia adalah gelandang Tottenham Hotspur, Son Heung Min. Sama seperti Park, Son juga berasal dari Korea Selatan.

Son diboyong Spurs dari Bayer Leverkusen pada Agustus 2015 dengan harga 30 juta euro atau Rp 423 miliar. Harga itu membuat Son memecahkan rekor Hidetoshi Nakata sebagai pemain Asia termahal sepanjang sejarah sepak bola.

Son memang belum kasih prestasi apa-apa ke Spurs. Tapi performanya bareng klub berjuluk The Lily White itu stabil. Di musim pertamanya, Son main 40 kali dan mencetak 8 gol. Jumlah penampilannya memang kalah dari Park, tapi golnya lebih banyak.

Kecemerlangan Son bareng Spurs sempat membuatnya diganjar penghargaan Player of The Month bulan September 2016 lalu. Gelar Player of The Month ini tidak pernah dicicipi sama Park. Secara permainan, Park dan Son sebetulnya berbeda. Park lebih cenderung berposisi sebagai gelandang tengah. Tugasnya adalah memutus serangan lawan. Sementara, Son berposisi sebagai gelandang serang dan striker.

Inilah yang membuat Son punya peluang melampaui Park, dalam hal gol dan kontribusi serangan. Total, Son telah membukukan 19 gol dari 42 penampilan di musim ini buat Spurs.

Bagaimana dengan koleksi trofi? Mungkinkah Son melampaui koleksi trofi Park? Peluang tetap ada, namun jelas tak mudah. Meskipun demikian, itu tidak lantas menghalangi Son menorehkan namanya di buku catatan sejarah Liga Inggris.

Apalagi, performa Spurs di bawah Mauricio Pochettino kian stabil. Spurs saat ini menjadi penantang serius Chelsea dalam perburuan gelar juara Liga Inggris. Spurs menguntit Chelsea dari posisi kedua dengan koleksi 68 poin.

Melihat hal itu, bukan tidak mungkin, Son akan mempersembahkan trofi Liga Inggris di musim depan. Ia juga punya kans muncul sebagai Park Ji Sung versi Spurs, yang lebih tajam membobol gawang lawan dan selalu jadi pilihan inti.

---

MAU UPDATE TERUS SOAL PREMIER LEAGUE PLUS IKUT NGERASAIN SERUNYA TEBAK SKOR? KLIK DI SINI AJA GAN SIS!
0
25.6K
225
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan