Bogor, KOMPAS.com — Rangkaian penyambutan dan acara awal kunjungan kenegaraan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017), terpaksa berubah lantaran hujan.

Dari pengamatan Kompas.com, perubahan pertama terdapat pada titik penyambutan.

Awalnya, Presiden Joko Widodo direncanakan menyambut Raja Salman di pintu sayap kanan Gedung Utama Istana Bogor.

Namun, lantaran hujan deras disertai petir, penyambutan dilaksanakan di teras depan.

Para pelajar yang mengayun-ayunkan bendera Merah Putih dan bendera Arab Saudi tidak diposisikan di pinggir jalan akses masuk ke Istana, melainkan berjejer di tangga teras Istana.

Kedua, upacara jajar pasukan tidak jadi dilaksanakan, hanya digelar upacara penyambutan di teras Istana.

Lagu kebangsaan kedua negara tetap dikumandangkan. Meriam tetap diletupkan sebanyak 21 kali selama lagu kebangsaan dimainkan.

Ketiga, Presiden Jokowi tak jadi menyopiri Raja Salman menggunakan bogey. Keduanya tetap berkeliling kompleks Istana yang dahulu dijuluki "Buitenzorg" itu, tetapi tidak menggunakan bogey, tetapi menggunakan mobil Mercedes Benz hitam berpelat RI 1.

Perubahan keempat, Presiden Jokowi dan Raja Salman tidak jadi menanam pohon di halaman belakang Istana.

Usai berkeliling Istana, keduanya langsung menuju gedung utama untuk melaksanakan pertemuan "tete a tete" alias empat mata.

Belum diketahui pasti apakah acara penanaman pohon jadi dilakukan atau tidak. Protokol Istana belum bisa memberikan kepastian.

Hingga pukul 14.31 WIB, Presiden Jokowi dan Raja Salman masih melangsungkan pembicaraan empat mata.

Rencananya, usai pembicaraan itu, Jokowi akan mengajak Raja Salman untuk mengisi buku tamu dan dilanjutkan dengan pertemuan bilateral serta penandatanganan nota kesepahaman.

JAKARTA - Jadwal penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur sempat tertunda menjelang kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud. Jadwal keberangkatan normal kembali setelah Raja Salman beserta rombongan meninggalkan Bandara Halim Perdanakususma menuju Istana Bogor, Jawa Barat.

Selain penundaan jadwal keberangkatan, aktivitas lainnya sempat tertunda. Bahkan, dari pantauan SINDOnews di lokasi, Rabu (1/3/2017) akibat terganggunya sejumlah aktivitas, kursi di sekitar Bandara dipadati penumpang.

Jalur untuk penurunan penumpang bandara yang sempat ditutup karena untuk parkir mobil jemputan rombongan Raja Salman. Namun, sekarang kembali normal karena mobil yang digunakan membawa rombongan Raja Salman sudah tiba di Istana Bogor. (Baca: Besok, Raja Salman Akan Bertemu Tokoh Ormas Islam di Istana)

Raja Salman tiba di Bandara Halim Perdanakusuma sempat disambut langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bogor - Kunjungan Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz Al Saud ke Istana Bogor disambut suka cita warga Kota Hujan itu. Tak terkecuali penjual jas hujan yang mangkal di sekitar Istana.

Salah satu penjual jas hujan, Tomi, mengaku dagangannya laku jauh lebih banyak dari biasanya. Hingga sore ini, Tomi telah berhasil mengantongi Rp 300 ribu.

"Lumayan, sudah dapat Rp 300 ribu untuk hari ini saja," ujarnya saat ditemui di depan Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017).

Senada dengan Tomy, pedagang lainnya, Mukhlis, juga mengaku berhasil menjual delapan lusin jas hujan plastik. Biasanya dirinya hanya menghabiskan dua lusin saja

"Berkah sekali, hari ini sampai 8 lusin. Biasanya mah cuma 2 lusin," ujar Mukhlis di lokasi yang sama.

Bogor Dikunjungi Raja Salman, Pedagang Jas Hujan Panen PembeliFoto: H Lukita Wardhani/detikcom
Meski banyak pedagang jas hujan yang berjualan di lokasi yang sama, namun Mukhlis tidak menganggap mereka sebagai saingan.

"Meski sekarang banyak yang jualan tapi tetap nggak jadi saingan. Hari ini omsetnya bisa sekitar satu jutaan," tutupnya.