Di Amerika Serikat, penyakit jantung menjadi ancaman bagi lebih dari 9 juta orang dewasa dan merupakan penyebab utama kematian. Jumlah orang yang meninggal karena penyakit jantung lebih besar dibanding gabungan akibat penyakit kanker.
Kabar baiknya, penelitian menunjukkan penyakit jantung dapat dicegah hingga 90 persen. Caranya dengan mengubah pola makan, olah raga dan mempertahankan berat badan yang sehat.

Dr. Healy, ahli jantung Asosiasi Kardiologi New York yang fokus pada kesehatan perempuan dan pencegahan penyakit jantung mengungkapkan langkah pertama agar jantung sehat adalah mendidik pasien untuk mengubah gaya hidup mereka.

Berikut 7 hal yang dapat kamu lakukan untuk menjaga jantung berdetak kuat seperti dilansir womensvoicesforchange.org:

1. Tahu Risiko

Ada faktor risiko yang tidak bisa dihindari seperti usia dan riwayat keluarga. Namun faktor lain dapat diobati dan dikendalikan. Faktor risiko yang dapat dihindari seperti tekanan darah tinggi, merokok, kolesterol tinggi, kurang beraktivitas rutin, obesitas dan diabetes, dapat dikontrol dan diobati.

2. Memahami tingkat kesehatan

Mengetahui angka kesehatan dan memahami apa artinya adalah penting. Hal ini terkait dengan pemahaman kesehatan jantung. The American Heart Association merekomendasikan paling tidak kamu harfus mengetahui lima angka kunci yakni kolesterol total, HDL (kolesterol baik), tekanan darah, gula darah dan indeks massa tubuh (BMI).
Dengan menjaga angka-angka itu, kamu berada dalam kisaran yang sehat. Kamu dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda dan mengurangi risiko penyakit jantung.

3. Mengkonsumsi makanan sehat

Diet jantung sehat salah satunya dengan mengkonsumsi makanan rendah lemak. Fokus diet serat tinggi yang berisi makanan nutrisi dikemas seperti buah-buahan dan sayuran, roti gandum dan kacang-kacangan.
Serat membantu menurunkan kadar kolesterol darah dan membuat merasa kenyang sehingga akan menghindari makan berlebihan. Makan ikan seperti tuna atau salmon yang tinggi asam lemak omega-3 sedikitnya dua kali sepekan. Makanan yang kaya asam lemak omega-3. bisa menurunkan kolesterol darah dan menurunkan tekanan darah.

4. Olah raga

Jadilah aktif! Ketidakaktifan merupakan faktor risiko utama penyakit jantung, mirip dengan merokok, kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi. Orang yang berolahraga secara teratur memiliki risiko 30 sampai 40 persen lebih rendah terkena penyakit jantung dibandingkan mereka yang tidak.
Olah raga memperkuat otot jantung juga bisa mengendalikan peradangan dan membantu menjaga berat badan, kolesterol dan tekanan darah. Jangan duduk terlalu lama dalam satu waktu. Selain itu, berjalan-jalan sebelum atau setelah bekerja sangat baik untuk latihan.

5. Memangkas pinggang

Obesitas secara substansial dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian menunjukkan separuh dari semua kasus serangan jantung fatal terkait dengan kelebihan berat badan dan memiliki indeks massa tubuh tinggi (BMI) atau pinggang besar.
Lemak di sekitar pinggang buruk karena aktif secara metabolik dan meningkatkan tekanan darah, menurunkan HDL dan meningkatkan risiko diabetes. Idealnya pinggang perempuan harus kurang dari 29 inci dan laki-laki idealnya harus memiliki ukuran pinggang yang lebih kecil dari 35 inci.

6. Tidur menjadi prioritas

Tidur merupakan hal terpenting untuk menjaga jantung tetap sehat. Lama tidur tujuh sampai delapan jam. Kurang tidur secara substansial dapat meningkatkan risiko kardiovaskular.
Beberapa studi menunjukkan mereka yang tidur kurang dari enam jam semalam berada pada peningkatan risiko stroke atau serangan jantung dibandingkan mereka yang tidur lebih dari tujuh jam setiap malam.

7. Mengurangi stres, optimistis, tertawa

Ketika tingkat stres naik begitu juga dengan risiko penyakit jantung. Penelitian menunjukkan stres emosional dapat merugikan jantung sebagai faktor risiko konvensional. Emosi dapat menyebabkan pelepasan hormon, seperti kortisol, yang dapat mengancam kesehatan jantung secara keseluruhan.
Kabar baiknya stres dapat diatasi, dilawan dan secara signifikan dikurangi. Kamu hanya harus percaya penting untuk mengambil tindakan. Tertawa bisa menjadi obat terbaik dan memiliki rasa humor yang sehat.


Sumber: she.id