Metrotvnews.com, Jakarta: Dari serangkaian penggerebekan, Densus 88 berhasil membongkar 16 sel jaringan teroris. Semua sel tersebut terafiliasi dengan ISIS.


"Semua terafiliasi dengan Suriah," kata Anjak Madya Divisi Humas Polri Kombes Sulistyo Pudjo Hartono di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2016).


Sementara itu, Junud Khilafah Islamiyah, Nusantara dengan Jamaah Anshar Daulah (JAD) Bandung adalah sel jaringan yang terputus. "Ya, jadi setiap inikan (kelompok) punya sel sendiri. Ya sel terputus," kata Pudjo


Baca: Terduga Teroris Purwakarta, Bekasi & Tangerang Diyakini sebagai Sel Terputus


Sebelumnya, Densus 88 menggerebek terduga teroris di tiga tempat berbeda di Jawa Barat dan Banten di bulan Desember. Penggerebekan diawali 10 Desember di sebuah rumah kos di Jalan Bintara Jaya VIII, Kota Bekasi, Jawa Barat.


Dalam penggerebekan tersebut, Densus 88 menangkap seorang perempuan terduga teroris Dian Yulia Novi, Nur Solihin dan Agus Supriyandi. Tim Densus juga mengamankan bom panci yang akan diledakkan di Istana Negara saat pergantian jaga Paspampres, Minggu 11 Desember.


Baca: Terduga Teroris Purwakarta Sempat Tinggal di Bandung


Pada 21 Desember, tim Densus kembali menggerebek rumah kontrakan di Puri Serpong 2 Setu Babakan, Tangerang Selatan, Banten. Dua terduga teroris tewas, sementara satu orang lainnya ditangkap. Di lokasi penggerebekan ditemukan sejumlah bom yang dipersiapkan untuk menyerang polisi.


Minggu 25 Desember, tim Densus kembali menggerebek terduga teroris di rumah apung Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. Dua terduga teroris tewas, sementara dua lainnya ditangkap.


Mereka berencana menyerang Pos Polisi Bunder, Desa Bunder, Jatiluhur. Pos polisi itu dipilih karena sepi penjagaan.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...ringan-teroris

---

Kumpulan Berita Terkait TERORISME :

- Densus 88 Bongkar 16 Sel Jaringan Teroris

- Densus Geledah Rumah Kontrakan Terduga Teroris Abu Sovi

- Brimob Sisiri Terminal Antisipasi Teroris Masuk ke Bali