Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Perampokan Kim Kardashian, Pink Panthers, dan keglamoran

Bintang tontonan realita, Kim Kardashian, dalam acara ''Millions of Milkshakes'' di Dubai Mall, Uni Emirat Arab (14 Oktober 2011).
Lima orang perampok bersenjata menyaru dalam seragam polisi dan masuk ke apartemen mewah, di 8th Arrondissement of Paris--satu kawasan masyhur di Paris, Prancis. Tujuan mereka adalah sebuah flat yang ditempati pesohor kelas dunia: Kim Kardashian West.

Di dalam flat, todongan senjata mengarah ke kepala Kim Kardashian. Dia pun disekap di kamar mandi dengan tangan terikat. Tak berdaya.

Para pria bersenjata itu lantas menggeledah ruangan, dan membawa lari perhiasan yang diperkirakan nilainya mencapai USD10 juta (sekitar Rp130 miliar) milik bintang tontonan realita itu. Peristiwa ini terjadi pada Senin dinihari (3/10).

Salah seorang juru bicara Kim Kardashian mengatakan, istri penyanyi Kanye West itu dalam keadaan "sangat terguncang meski tak terluka secara fisik" pasca-perampokan celaka itu.

Sehari setelah peristiwa itu, Kim Kardashian langsung kembali ke New York, Amerika Serikat. Semula dirinya berada di Paris, atas undangan menghadiri resepsi Fashion Week. Ketika perampokan terjadi, Kim Kardashian tengah menyendiri di flatnya usai menghadiri resepsi Fashion Week.

Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Marc Ayrault, ikut menyampaikan simpati atas peristiwa ini. "Apa yang terjadi sangat disayangkan, dan mereka yang bertanggung jawab harus dihukum berat," kata Jean-Marc Ayrault, di layar TV5 Monde (h/t Reuters).

"Kami mengerahkan sepenuh kekuatan untuk menjamin keamanan orang-orang Prancis, serta semua orang yang mengunjungi Prancis, dan wisatawan khususnya," ujarnya.
A photo posted by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on May 17, 2016 at 7:38pm PDT
Spekulasi seputar pelaku perampokan
Sejauh ini, kepolisian Prancis belum meringkus satu pun pelaku perampokan. Namun spekulasi seputar dugaan pelaku telah beredar di sejumlah media.

Ada dugaan bahwa para pelaku bekerja sama dengan orang dalam di lingkaran Kim Kardashian. Salah satu orang terdekat yang bersama Kim Kardashian di Paris adalah Pascal Douvier, yang bertugas sebagai penjaganya. Meski demikian, Kim Kardashian enggan menyalahkan Douvier.

Konon, pada malam itu, Douvier tengah menemani adik-adik sang bos, Kourtney Kardashian dan Kendall Jenner di sebuah kelab malam. Adapun Kim memang memilih untuk menyendiri pada malam nahas itu, dan sama sekali tak menyangka bahaya perampokan yang mengintainya.

Dugaan soal pelaku juga muncul dalam artikel TIME. Artikel itu menyebut spekulasi mengarah kepada Pink Panthers, satu jaringan pencuri perhiasan yang berasal dari negara-negara Balkan. Kelompok itu punya reputasi sebagai salah satu "perampok paling berbahaya" di dunia.

Kelompok yang namanya meminjam judul film karya Blake Edwards (1963) itu disebut telah terlibat dalam 380 perampokan di seluruh dunia sejak 1999. Kerugian dalam aksi-aksi mereka ditaksir mencapai USD372 juta (sekitar Rp4,8 triliun).

Prancis juga bukan area baru bagi mereka. Ada sejumlah catatan aksi Pink Panthers di negara itu, antara lain yang terjadi pada Maret 2015, mereka disebut melakukan perampokan terhadap dua mobil pengangkut perhiasan. Dalam aksi itu, mereka merampas perhiasan senilai USD10 juta (sekitar Rp130 miliar).

Satu peristiwa paling berani terjadi pada 2013, dilakukan oleh satu orang anggota Pink Panthers. Dalam aksi tunggal itu, pelaku membawa kabur perhiasan senilai USD138 juta (sekitar Rp1,7 triliun) dari sebuah pameran perhiasan di Carlton International Hotel, Cannes, Prancis.

Investigasi atas jaringan perampok itu sudah dilakukan Interpol selama lebih kurang sembilan tahun di bawah tajuk Pink Panthers Project. Namun investigasi itu ditutup pada awal 2016. TIME pun mempertanyakan penutupan investigasi itu--apakah tak terkesan telalu cepat--terutama setelah kasus yang menimpa Kim Kardashian.

Interpol mengklaim investigasi sudah cukup. Mereka sudah menyediakan setumpuk data yang bisa digunakan para penyidik kepolisian dan pemerintah di berbagai negara. Menurut Interpol, arah mengatasi kejahatan Pink Panthers adalah menciptakan satu jaringan polisi internasional, untuk menangani kasus ini di negara masing-masing.
A photo posted by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on May 24, 2016 at 12:16am PDT
Keglamoran di media sosial
Adapun kepolisian Prancis menyebut bahwa perampokan yang menimpa Kim Kardashian tak terlepas dari keglamoran di media sosial.

Juru bicara kepolisian Paris, Johanna Primevert, mengatakan kasus macam ini bisa terjadi di mana saja karena media sosial.

"Ini jelas seorang selebriti yang telah menjadi target, dengan harta yang telah terlihat dan ditunjukkan melalui media sosial. Dan barang-barang itulah yang ditargetkan para perampok," kata Primevert, dikutip Associated Press (h/t Variety).

Kim Kardashian memang fenomenal di media sosial. Dia punya 48 juta pengikut di Twitter. Angka pengikut itu lebih menjulang lagi di Instagram, yang mencapai 84,3 juta.

Di kanal media sosial itu, Kim Kardashian acap kali berbagi cerita dan gambar ihwal gaya hidup nan glamor. Dia juga suka memublikasikan pose-pose kontroversial, termasuk foto polos.

Karena aktivitasnya di media sosial, ibu dua anak itu juga sering menjadi sasaran hujatan para pembenci. Tak terkecuali dalam peristiwa perampokan ini, sejumlah olok-olokan masih saja terlontar.

Namun masih ada yang berpikiran sehat. Semisal yang termuat dalam kicauan pembawa acara dan komedian, James Corden.

"Mereka yang bikin lelucon soal @KimKardashian pada malam ini, sebaiknya mengingat, bahwa dia adalah seorang ibu, anak perempuan, seorang istri, dan kawan. Berbaik hatilah, atau tutup mulut," kicau Corden.
A photo posted by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on Jan 22, 2016 at 5:12pm PST



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...dan-keglamoran

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Jessica digoda atau tergoda oleh trik penyidikan?

- Sadisnya Dimas Kanjeng menghabisi bekas muridnya

- Menyoal kesepakatan KPAI dan Awkarin

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
8.7K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan