UU No. 35 Tahun 2014 atas perubahan UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, pasal 9 ayat 1 secara tegas menyatakan (a), "setiap Anak berhak mendapatkan perlindungan di satuan pendidikan dari kejahatan seksual dan kekerasan yang dilakukan oleh pendidik, tenaga kependidikan, sesama peserta didik, dan/atau pihak lain"

.Sementara pasal 54 menegaskan bahwa"anak di dalam dan di lingkungan satuan pendidikan wajib mendapatkan perlindungan dari tindak Kekerasan fisik, psikis, kejahatan seksual, dan kejahatan lainnya yang dilakukan oleh pendidik, tenaga kependidikan, sesama peserta didik, dan/atau pihak lain".

MARI DUKUNG PENGHAPUSAN UU YG ANE JABARKAN DIATAS GAN... KARENA KARENA UU ITU GURU YG JADI KORBAN... JEWER DIKIT DILAPOR.. TAMPAR DIKIT DILAPOR...
BANYAK KASUS GURU YG TERSANDUNG HUKUM CUMA GARA GARA MAU MENDIDIK MURID... KALAU GAK BERDAMAI SAMA ORTU SISWA (BAYAR BBRP DUIT) YA DILAPOR..

PENDIDIKAN DI INDONESIA HARUSNYA PERLU TINDAKAN KEKERASAN UNTUK MENGASAH MENTAL ANAK DAN JADI DISIPLIN GAK MEWEKKK KAYA SKRG


JGN BANDING BANDINGKAN AMA FILANDIA DSB... KARENA SARANA & PRASARANA PENDIDIKAN AJA SUDAH BEDA JAUH..
KUALITAS TENAGA PENDIDIKAN JUGA BEDA JAUH...

GAJI APA LAGI???

SO.. KARENA KUALITAS PENDIDIKAN INDONESIA MSH SEPERTI INI... ADA BAIKNYA PERATURAN LAMA DIBERLAKUAN... MURID HARUS DIBERI KEKERASAN FISIK.. SUPAYA TIMBUL RASA DISPILIN