Quote:
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa bekerja secara independen dalam mengungkap kasus terkait dengan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Selain masalah kasus dugaan kerugian negara dalam pembelian lahan Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Fadli juga meminta KPK mengungkap dugaan aliran Rp30 miliar yang masuk ke kantung Teman Ahok.
"Harusnya KPK mampu untuk angkat ini. Berharap KPK tetap jadi lembaga independen," kata Fadli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu juga meminta KPK tak tebang pilih kasus. Jangan sampai dua kasus tersebut diabaikan dan malah mengurusi kasus dengan kerugian negara tak begitu besar, seperti kasus Saipul Jamil.
"Saya tidak ingin ada KPK yang tebang pilih, masa KPK mengungkap kasus Saipul Jamil. Saya kira ini merugikan KPK sendiri, sementara kasus yang di depan mata, seperti kasus Sumber Waras, ada kesan melindungi," tegas Fadli.
Terlebih lagi, kata Fadli, pengungkapan KPK terhadap aliran dana ke Teman Ahok akan menunjukkan adanya transparansi dalam mengelola negara. Apalagi Ahok sendiri sudah merestui tim relawannya itu berdiri.
"Maka kalau ada informasi sepeti itu harus dibuka, jangan sampai ada peraturan perundang-undangan yang dilanggar karena itu tetap saja jadi gratifikasi, apalagi kalau ada isu barter, maka ini diklarifikasi, diteliti dengan sebaiknya," tutupnya.
sumber:
http://news.okezone.com/read/2016/06...a-saipul-jamil
Quote:
KPK Usut Aliran Dana Teman Ahok dan Kasus Sumber Waras
Tuh, fokus ke Ahok jangan nonton video-nya Syaiful Jamil aja