- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Turun 1 April, Harga Premium Harusnya Rp5.000
TS
yokono
Turun 1 April, Harga Premium Harusnya Rp5.000
Quote:
Original Posted By yokono►Turun 1 April, Harga Premium Harusnya Rp5.000
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) akan kembali diturunkan per 1 April 2016. Namun, harga BBM hanya diturunkan tak lebih dari Rp1.000. Artinya, harga BBM jenis premium tetap berada pada level sekira Rp6.000 per liter.
Angka ini dinilai masih jauh di atas harga keekonomian. Pasalnya, saat ini harga minyak dunia telah jauh terkoreksi di bawah USD 40 per barel.
Ketua Komisi VII DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengungkapkan, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perlu melakukan kajian yang mendalam terkait penentuan harga BBM. Sehingga, diharapkan keputusan penurunan harga BBM per 1 April mendatang dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
"Saya kira menjelang 1 April pemerintah perlu melakukan kajian yang mendalam terkait penurunan harga. Jangan sampai dampak dari penurunan ini tidak dirasakan oleh masyarakat," kata Irawan kepada Okezone.
Berdasarkan penghitungan yang saat ini telah dilakukan oleh Komisi VII DPR RI, harga BBM jenis premium seharusnya berada pada kisaran harga Rp5.000 hingga Rp5.500. Perkiraan harga ini berdasarkan penurunan harga minyak dunia yang saat ini tak beranjak dari kisaran USD 30 per barel.
"Sebetulnya hitungan saya, hitungannya Rp5.000 ke Rp5.500 untuk premium. Jadi jangan terlalu besar jarak antara harga keekonomian dengan harga yang ditetapkan," jelas Irawan.
Untuk itu, Irawan pun mengharapkan pemerintah transparan kepada masyarakat terkait harga keekonomian BBM. Sebab, selama ini pemerintah selalu merahasiakan berapa harga keekonomian yang seharusnya dibayar oleh masyarakat dalam setiap pembelian BBM.
"Kita harapkan pemerintah ini harus transparan. Berapa harga keekonomiannya. Jangan seperti selama ini. Selama ini tidak pernah tau masyarakat berapa harga keekonomian dari BBM," tukas Irawan. (mrt)
http://m.okezone.com/read/2016/03/25...rusnya-rp5-000
1 April Harga BBM Turun
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan, pada 1 April, pemerintah akan menurunkan harga bahan bakar minyak. Harga tersebut, menurut dia, akan berlaku untuk periode 1 April-30 Juni.
"Turunnya berapa, mungkin dalam 1-2 hari ini kami bisa munculkan angkanya. Tapi turunnya cukup signifikan, mendekati harga keekonomian," kata Sudirman seusai rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis, 24 Maret 2016.
Sudirman menjelaskan, yang membentuk harga BBM adalah harga minyak dunia, kurs rupiah, dan efisiensi dari mata rantai pasokan. Menurut dia, mata rantai pasokan BBM semakin efisien. "Supply chain makin baik, kurs stabil, harga minyak juga turun. Jadi logikanya akan turun," tuturnya.
Namun, Sudirman berujar, formula harga yang akan diputuskan olehnya tidak akan mentok pada harga keekonomian. Hal itu, menurut dia, ditujukan agar menjelang Idul Fitri tidak terjadi kenaikan harga yang terlalu signifikan.
"Perlu ada simpanan untuk jaga-jaga kalau Juli naik sehingga masyarakat tidak terbebani kenaikan yang terlalu tajam," ujarnya.
Pada 21 Maret lalu, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral I.G.N. Wiratmaja Puja mengatakan penurunan BBM akan lebih dari Rp 200. Sedangkan Deputi Bidang Koordinasi Energi dan Sumber Daya Alam Kementerian Koordinator Perekonomian Montty mengatakan penurunan itu akan mendekati Rp 6.000.
https://m.tempo.co/read/news/2016/03/24/090756706/1-april-harga-bbm-turun
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) akan kembali diturunkan per 1 April 2016. Namun, harga BBM hanya diturunkan tak lebih dari Rp1.000. Artinya, harga BBM jenis premium tetap berada pada level sekira Rp6.000 per liter.
Angka ini dinilai masih jauh di atas harga keekonomian. Pasalnya, saat ini harga minyak dunia telah jauh terkoreksi di bawah USD 40 per barel.
Ketua Komisi VII DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengungkapkan, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perlu melakukan kajian yang mendalam terkait penentuan harga BBM. Sehingga, diharapkan keputusan penurunan harga BBM per 1 April mendatang dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
"Saya kira menjelang 1 April pemerintah perlu melakukan kajian yang mendalam terkait penurunan harga. Jangan sampai dampak dari penurunan ini tidak dirasakan oleh masyarakat," kata Irawan kepada Okezone.
Berdasarkan penghitungan yang saat ini telah dilakukan oleh Komisi VII DPR RI, harga BBM jenis premium seharusnya berada pada kisaran harga Rp5.000 hingga Rp5.500. Perkiraan harga ini berdasarkan penurunan harga minyak dunia yang saat ini tak beranjak dari kisaran USD 30 per barel.
"Sebetulnya hitungan saya, hitungannya Rp5.000 ke Rp5.500 untuk premium. Jadi jangan terlalu besar jarak antara harga keekonomian dengan harga yang ditetapkan," jelas Irawan.
Untuk itu, Irawan pun mengharapkan pemerintah transparan kepada masyarakat terkait harga keekonomian BBM. Sebab, selama ini pemerintah selalu merahasiakan berapa harga keekonomian yang seharusnya dibayar oleh masyarakat dalam setiap pembelian BBM.
"Kita harapkan pemerintah ini harus transparan. Berapa harga keekonomiannya. Jangan seperti selama ini. Selama ini tidak pernah tau masyarakat berapa harga keekonomian dari BBM," tukas Irawan. (mrt)
http://m.okezone.com/read/2016/03/25...rusnya-rp5-000
1 April Harga BBM Turun
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan, pada 1 April, pemerintah akan menurunkan harga bahan bakar minyak. Harga tersebut, menurut dia, akan berlaku untuk periode 1 April-30 Juni.
"Turunnya berapa, mungkin dalam 1-2 hari ini kami bisa munculkan angkanya. Tapi turunnya cukup signifikan, mendekati harga keekonomian," kata Sudirman seusai rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis, 24 Maret 2016.
Sudirman menjelaskan, yang membentuk harga BBM adalah harga minyak dunia, kurs rupiah, dan efisiensi dari mata rantai pasokan. Menurut dia, mata rantai pasokan BBM semakin efisien. "Supply chain makin baik, kurs stabil, harga minyak juga turun. Jadi logikanya akan turun," tuturnya.
Namun, Sudirman berujar, formula harga yang akan diputuskan olehnya tidak akan mentok pada harga keekonomian. Hal itu, menurut dia, ditujukan agar menjelang Idul Fitri tidak terjadi kenaikan harga yang terlalu signifikan.
"Perlu ada simpanan untuk jaga-jaga kalau Juli naik sehingga masyarakat tidak terbebani kenaikan yang terlalu tajam," ujarnya.
Pada 21 Maret lalu, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral I.G.N. Wiratmaja Puja mengatakan penurunan BBM akan lebih dari Rp 200. Sedangkan Deputi Bidang Koordinasi Energi dan Sumber Daya Alam Kementerian Koordinator Perekonomian Montty mengatakan penurunan itu akan mendekati Rp 6.000.
https://m.tempo.co/read/news/2016/03/24/090756706/1-april-harga-bbm-turun
Hore turun lagi....
Diubah oleh yokono 26-03-2016 09:19
0
3.2K
Kutip
43
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan