http://m.bisnis.com/ramadan/read/201...asin-diamankan

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak delapan warga Banjarmasin terjaring razia penerapan Perda Ramadan, kedapatan sedang makan dan minum di sebuah warung makan sebelum pukul 17.00 WIta.

"Mereka kami amankan ketika makan di rumah makan K di Jalan Gatot Subroto," kata Kepala Seksi Penyidikan dan Penyelidikan Satpol PP Banjarmasin, Mulyadi.

Razia dilakukan sebagai upaya penegakan Perda Nomor 4 Tahun 2015 tentang Perubahan Perda Nomor 13 Tahun 2003 tentang Larangan Makan Minum di Tempat Umum Selama Ramadan.

"Delapan warga ini kami amankan ketika makan di rumah makan 'K' di Jalan Gatot Subroto," kata Mulyadi.

Ke-8 warga itu langsung digiring ke Markas Satpol PP ke Balaikota di Jalan RE Martadinata untuk didata. Selain delapan warga, pemilik rumah makan juga diamankan karena membuka rumah makan sebelum jam 17.00 Wita.

"Warga yang makan tersebut terancam dikenakan sanksi sesuai perda denda Rp100 ribu, sedangkan pemilik rumah makan terancam dikenakan denda Rp50 juta dan ancaman kurungan 3 bulan," kata Mulyadi.

Satpol PP juga menyisir kawasan Pasar Antasari, namun di tempat tersebut Satpol PP tak menjaring satu warga pun karena menurut informasi razia sudah diketahui warga.

Mulyadi mengatakan, kegiatan razia ini dilakukan selama bulan Ramadan namun dengan waktu dan tempat yang tak ditentukan.

Dia menegaskan melalui Perda Ramadhan, semua ketentuan untuk makan dan minum serta waktu berjualan sudah diatur. Untuk warung makan hanya boleh melayani pada jam 17.00 Wita dan seterusnya, di luar ketentuan tersebut sudah melanggar, meskipun itu layanan untuk makanan yang dibungkus.

"Kawasan yang mendapat pengecualian dari ketentuan perda ini adalah kawasan Pelabuhan Trisakti karena di kawasan tersebut banyak pekerja berat," katanya.

------------------

Supaya agan2 tau, Rumah Makan K yg disebutin itu kepunyaan temen ane... salah satu pelanggan yg makan disitu juga pas ada temen ane yg lain juga.... HEBAT KAN KOTA BANJARMASIN GAN?