- Beranda
- Komunitas
- News
- Forex, Option, Saham, & Derivatifnya
[INSIGHT] ~ FAKTA UNIK JEPANG DALAM MARKET FOREX
TS
centralfutures
[INSIGHT] ~ FAKTA UNIK JEPANG DALAM MARKET FOREX
Quote:
Quote:
MUNGKIN SEBAGIAN BESAR DARI AGAN DI SINI UDH BANYAK YANG NGERTI SOAL PASAR LUAR DAN DALAM, DI SINI ANE CUMA MAU SHARE TULISAN ANE GAN. MOHON KOMENGNYA YA
Spoiler for tolong ya gan:
Jika kita membahas Negara dengan perekonomian ataupun pertumbuhan yang maju di kawasan Asia, kita pasti akan menyebutkan Jepang sebagai salah satunya. Seusai perang dunia kedua, Jepang telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat. Namun di dalam dua tahun terakhir ini, kondisi perekonomian Jepang terlihat mengecewakan.
Namun kali ini, kita tidak akan membahas semua aspek perekonomian Jepang. Kali ini, kita hanya akan meninjau dua faktor penting yang dirilis oleh Jepang pada tanggal 25 dan 28 Mei lalu. Kedua faktor tersebut adalah data neraca perdagangan dan penjualan ritel.
Jepang sebagai Negara yang terkenal kuat dengan ekspornya, seharusnya memiliki neraca perdagangan yang positif. Namun sejak Mei 2011, Jepang telah mengalami defisit di dalam neraca perdagangannya. Yang dimaksud dengan defisit ini adalah suatu keadaan dimana nilai impor suatu Negara lebih besar dibandingkan dengan nilai ekspornya. Bahkan di dalam data yang dirilis Senin, 25 Mei lalu, Jepang masih mengalami defisit sebesar 0.21 trilyun Yen Jepang. Dengan dana sebesar itu, Anda dapat membeli mobil BMW seri I sebanyak 22 ribu mobil atau membeli iPhone 6 plus sebanyak 3 juta buah.
Selain data neraca perdagangan, penjualan ritel Jepang juga di dalam beberapa bulan terakhir mengalami penurunan. Penjualan ritel di bulan April lalu bahkan mengalami penurunan sebesar 9.7%. Penurunan penjualan ritel ini diperkirakan masih merupakan dampak dari kenaikan pajak penjualan Jepang di bulan April tahun lalu. Sementara kenaikan pajak penjualannya hingga April 2017.
Kedua data ekonomi ini turut berperan pada yen yang melemah tajam. Level yen terkuat di dalam tahun 2015 ini disentuh di 115.84 pada level 16 Januari 2015. Setelah menyentuh level tersebut, yen terus melemah ke 122.99. Jika dilihat dari kondisi penjualan ritel dan neraca perdagangan serta factor eksternal seperti optimisme para investor berkaitan dengan kondisi ekonomi AS, hal ini akan mampu mendorong yen terus melemah. Jika Anda ingin mendapatkan untung dari kondisi ini, maka ini adalah saat yang tepat untuk mengambil posisi Buy dan close posisi di 125.00.
MAMPIR KE SUMBERNYA GAN
Diubah oleh centralfutures 29-05-2015 06:56
0
1.6K
8
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan