Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Banteng.HitamAvatar border
TS
Banteng.Hitam
[HOT FULL PICT] Demo Besar-besaran Tolak "Pilkada Langsung" Berujung Ricuh


Puluhan ribu orang turun ke jalan-jalan berunjuk rasa di jantung Kota Hongkong, Senin 29 September 2014 sore hingga malam, menuntut demokrasi di negara bekas koloni Inggris itu.

Diberitakan hingga sore, massa yang berdemo di Mongkok (Hongkong). Banyak yang tidur dijalan sambil pasang tenda sejak beberapa hari lalu.

Demo besar2an yang melibatkan mahasiswa dan pro demokrasi menuntut beberapa petinggi HongKong mengundurkan diri. Jika Pemilu tidak diberikan hak penuh kepada warga Hongkong.

Konsetrasi masa yang berlokasi di Causeway bay, Wancai, Admiralty, Central. Tujuannya menolak Hongkong masuk menjadi bagian dari Cina , dimana seperti berita diatas memprotes pemerintah China di Beijing soal kebijakan Pemilu yang tidak memberi hak pilih bagi warga Hong Kong.

Demo ini memicu gelombang pembangkangan sipil dengan tujuan agar China menyerah dan memenuhi tuntutan mereka untuk memilih hak pilih universal untuk Hong Kong.

Seorang pengunjuk rasa mengatakan bahwa demo akan berlangsung sampai 2 oktober, di karen pada tanggal 1 – 2 oktober adalah tanggal merah, “Dan itu akan lebih besar lagi acara demo yang pernah dibuat” demikian menurut sumber berita. (y.pesik/sam)

Sumber



Seorang pengunjuk rasa pro-demokrasi diboyong oleh polisi wanita setelah melempari gedung pusat pemerintahan di Hong Kong di tengah aksinya akhir pekan lalu. Gelombang unjuk rasa yang kembali muncul di Hong Kong digerakkan oleh para mahasiswa yang menilai pengaruh Tiongkok semakin kuat dalam pemerintahan Hong Kong. Hal itu merujuk pada keputusan Tiongkok yang menyebut bahwa hanya kandidat yang telah diperiksa oleh Beijing yang bisa mengikuti pemilihan umum kota untuk memperebutkan kursi kepala eksekutif yang merupakan posisi tertinggi sipil di Hong Kong. Unjuk rasa kemarin diwarnai dengan kekerasan dan menyisakan 38 orang luka-luka. REUTERS
sumber


VIVAnews - Kericuhan pecah di Hong Kong, Minggu 28 September 2014. Aparat kepolisian menyemprotkan gas air mata guna menghalau kerumunan massa pro demokrasi yang menduduki jalan utama di pusat pemerintahan negara bagian Tiongkok itu.

Apa yang memicu warga Hong Kong melakukan aksi demonstrasi besar-besaran itu? Dilansir Reuters, mereka memprotes kebijakan pemerintah pusat di Beijing yang menghapus pemilihan kepala pemerintahan Hong Kong secara langsung.

Mirip yang terjadi di Indonesia yang protes terhadap penghapusan Pilkada Langsung, mereka juga mengusung poster dan teriakan yel yel "shame on you."

Sampai Minggu sore, demonstran masih memblokir jalan utama di Hong Kong. Padahal, aparat telah memberikan peringatan untuk membubarkan diri.

Rupanya, peringatan aparat itu tidak digubris demonstran, sehingga semprotan gas air mata diberikan. Semprotan gas air mata terhadap demonstran ini merupakan kali pertama dilakukan sejak 2005 silam.

Seorang Juru Bicara Kantor Urusan Macau dan Hongkong China mengatakan bahwa pemerintah pusat telah menginstruksikan kepada otoritas berwenang di Hong Kong menangani demonstasi itu berdasarkan hukum yang berlaku. Sementara itu, di bawah semprotan gas air mata, massa terus merangsek mendekati kantor pemerintahan dibalik mantel palstik dan masker.

Perlu diketahui, Hong Kong kembali menjadi daerah di bawah pemerintah China pada 1997 mengacu model yang terkenal dengan sebutan "one country, two systems" yang menjamin derajat otonomi yang tinggi dan kebebasan yang tidak dapat dinikmati warga China daratan.

Masalahnya, Beijing pada bulan lalu, mengeluarkan kebijakan menghapuskan sistem pemilihan langsung untuk pemimpin kota Hong Kong di periode mendatang. China hendak memastikan pemimpin berikutnya loyal pada Beijing.

Pemimpin partai komunis di Beijing khawatir bila Hong Kong dibiarkan dengan sistem yang berlaku sekarang, tuntutan demokratisasi bakal menjalar di kawasan China daratan. (ren)
Sumber

Ngeri ngeri ngeri emoticon-Takut

Spoiler for Photo Keramaian Demo:


Maap salah kamar mod, pindahin ke BPLN please... emoticon-Traveller
Diubah oleh Banteng.Hitam 30-09-2014 08:48
0
5.9K
42
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan