Jakarta - Saksi Prabowo-Hatta, Novela Nawipa membantah ada ancaman terhadap dirinya usai memberikan keterangan di Mahkamah Konstitusi (MK) pekan lalu. Ia pun mendatangi Komnas HAM untuk mengklarifikasi.

"Dia datang mengklarifikasi kalau dirinya dipolitisasi yang berlebihan dengan ada opini yang menyebutkan dirinya dalam ancaman," ujar Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai kepada detikcom, Minggu (17/8/2014).

Natalius menambahkan, Novela datang sendirian ke kantor Komnas HAM dan menyatakan menolak semua keterangan yang menyatakan ada teror terhadap dirinya. Novela juga sempat mengklarifikasi apa yang ingin disampaikannya di MK saat sidang sengketa hasil Pilpres 2014 pekan lalu.

"Novela membantah dirinya dalam keadaan ancaman dan teror. Ia menilai pernyataan ancaman dan teror terhadap dirinya itu berlebihan," ujar Natalius.

"Ia juga menyampaikan apa yang sebenarnya disampaikan saat sidang MK. Kenapa Pilpres itu tidak ada sosialisasi di kampungnya? Dia tidak keberatan dengan hasil Pilpres," tambah Natalius.

Walau mendatangi kantor, menurut Natalius, Novela tidak meminta hal khusus dari Komnas HAM. Ia hanya ingin opini ancaman terhadap dirinya karena bersaksi dihentikan karena tidak benar dan sarat politisasi.

"Kita tutup opini yang terkait ada kecenderungan yang memanfaatkan dia," tutup Natalius.

http://news.detik.com/pemilu2014/rea...bersaksi-di-mk

bohong pengacaranyaaa