Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Z0mbyAvatar border
TS
Z0mby
Pernyataan Keras Akil Mochtar Soal Koruptor, Potong Jari Hingga Penjara
Jakarta - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar kerap menyuarakan pernyataan kerasa soal korupsi. Namun pada faktanya, dia kini malah tertangkap tangan sedang menerima suap.

Akil ditangkap pada Rabu (2/10) malam di rumah dinasnya di kompleks menteri di Jl Widya Chandra. KPK menyita uang Rp 2-3 miliar dalam bentuk dolar Singapura. Total ada 13 orang yang saat ini diperiksa KPK. Belum ada status bagi Akil dkk.

Berikut sejumlah pernyataan kerasa Akil:

Saya Atau Mereka yang Masuk Penjara!

Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar pernah dituding menerima percobaan suap oleh Refly Harun dan JR Saragih. Dia juga sempat dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun Akil kemudian membalas aduannya.

"Saya atau mereka (Refly Harun dan JR Saragih) yang masuk penjara. Ini kan konsep pidana," kata Akil tahun 2010 lalu.

Kasus ini bermula dari tulisan Refly Harun, seorang pakar tata negara yang juga mantan staf ahli di MK, di harian Kompas edisi 25 Oktober. Refly menulis pernah mendengar langsung bahwa di Papua ada orang yang mengantarkan dan menyediakan uang bermiliar-miliar untuk berperkara di MK, termasuk untuk menyuap hakim di MK dalam kasus Pemilukada.

Dia juga mengungkapkan pernah melihat dengan mata kepala sendiri tumpukan uang Rp 1 miliar, yang akan diberikan kepada hakim MK oleh orang yang sedang berperkara. Refly juga menulis mendengar langsung dari pengakuan seseorang yang pernah ditunggu oleh hakim MK untuk mentransfer uang sebesar Rp 1 miliar sebelum pengucapan keputusan MK.

Atas tulisan itu Ketua MK Mahfud MD meminta Refly menyelidiki kasus tersebut dengan menjadi ketua tim investigasi internal MK. Hasilnya, tidak ada indikasi suap pada hakim MK.

Potong Jari

Sebelum jadi ketua MK, Akil Mochtar pernah mengusulkan, hukuman kepada koruptor seharusnya dipotong jarinya. Termasuk menyita seluruh hartanya.

"Ini ide saya, dibanding dihukum mati, lebih baik dikombinasi pemiskinan dan memotong salah satu jari tangan koruptor saja cukup," ujar Akil, Senin (12/3/2012).

Ide memotong jari koruptor dinilai dapat memberikan efek jera kepada yang lainnya. "Pemiskinan koruptor itu kalau hartanya didapat dari negara. Lebih baik dipermalukan dengan mencacatkan salah satu bagian tubuhnya."

"Daripada harus dihukum tembak mati. Lebih baik dimiskinkan dan dipotong jarinya. Ketika berbaur di masyarakat, masyarakat tahu kalau dia adalah koruptor," jelas mantan politisi Partai Golkar tersebut.


Menyedihkan Korupsi di SKK Migas

Akil Mochtar ditangkap tangan KPK atas kasus suap. Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini diduga menerima suap terkait kasus pilkada Gunung Mas di Kalimantan Tengah. Uang Rp 2-3 miliar dalam bentuk dolar Singapura disita KPK.

Jauh sebelum penangkapan, Akil dikenal sebagai sosok yang pro pemberantasan korupsi. Komentar-komentarnya pun mengesankan dirinya jauh dari praktik korupsi.

Misalnya saja lewat akun twitternya @akilmochtar. Akil pernah berkicau pedas terkait penangkapan eks Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini oleh KPK.

"Quo Vadis SKKMigas?. Menyedihkan....sekaligus mempermalukan bangsa@," kicau Akil pada 13 Agustus lalu seperti dikutip detikcom, Kamis (3/10/2013).

Akil juga pernah berkicau soal independensi hakim yang dia junjung. Bahkan kata Akil dalam kicauannya, independensi bagi hakim adalah harga mati.

"Independen hakimnya.indepeden lembaganya.independen jg bagi pencari keadilan dalam mengakses keadilan.tanpa intervensi apapun.@keadilan#," kicau pria kelahiran Putussibau (Kalbar) 18 Oktober 1960 ini

Darurat Korupsi

Akil juga pernah mencuit soal bangsa korupsi di twitter. Dia menegaskan, bangsa ini jangan sampai jadi bangsa korup.

"Jgn sampai kita menjadi bangsa auto pilot,bangsa kuroptor,bangsa narkoba dan bangsa yg selalu darurat, warllahualam,,,?"

"Selamat pagi semua, kita sedang darurat korupsi,darurat banjir,darurat narkoba, sedang apa bangsa ini?,ayolah bangun dari tidur,,,,"

"Minta jatah?,minta bagian,bagi-bagi,gratifikasi,sogok suap, entah apa lagi, sama aja setali dua uang?"
(mad/nrl)

[url]http://news.detik..com/read/2013/10/03/100336/2376367/10/5/pernyataan-keras-akil-mochtar-soal-koruptor-potong-jari-hingga-penjara991101[/url]

gw dmen idenya terutama penerapan yg gw merahinemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak
makan tu harimaumu
0
3.2K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan