Liputan6.com, Ambon : Jebolnya Bendungan Wae Ela di Leihitu, Maluku Tengah, Maluku, membuat warga panik. Akibatnya, ratusan rumah warga hancur dan empat orang hilang serta puluhan lainnya terluka.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Jumat dini hari (26/7/2013), ratusan warga yang panik berbondong-bondong menyelamatkan diri menyusul air bah setinggi 6 hingga 7 meter menerjang Desa Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, pada Kamis 25 Juni siang.

Terjangan air bah akibat jebolnya Bendungan Alam Way Ela juga menyapu pemukiman warga. Bendungan itu sejak dua hari terakhir berstatus awas menyusul intensitas curah hujan cukup tinggi mengguyur pulau Ambon dalam sepekan terakhir.

Warga hanya bisa menyaksikan air bah yang menggerus pemukiman mereka. Hingga kini, belum diketahui pasti jumlah korban dalam musibah itu.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Ambon mengaku jumlah korban masih simpang siur. Meski begitu, berdasar laporan tim SAR di lokasi kejadian menyatakan ada 4 orang hilang, sedangkan puluhan warga lainnya luka-luka.

Warga umumnya selamat karena diungsikan sejak Kamis pagi menyusul alarm tanda bahaya yang dipasang di atas bendungan berbunyi sebelum jebol.

Hingga kini situasi di lokasi masih berstatus berbahaya lantaran kondisi bendungan baru separuhnya yang jebol. Sementara diperkirakan luapan air masih akan terus bertambah jika curah hujan masih mengguyur Pulau Ambon dan sekitarnya.

Check It Dot Gan Videonya

Ini juga gan