sancimeleketeAvatar border
TS
sancimelekete
Meng-upgrade Timnas Sepakbola Indonesia menurut pengamatan saya
Terima kasih sudah mampir di Thread ane, khusus agan2 yg penggemar bola (terlebih Timnas Mania) ada baiknya membaca tulisan saya kali ini dengan seksama. MOHON dibaca kata per-kata nya. Terimakasi.
emoticon-Shakehand2



Saya menyukai Sepakbola semenjak 1998 emoticon-Cool dan sangat senang mengikuti perkembangan Timnas Indonesia. ada fenomena yang muncul semenjak akhir 2000-an, yaitu PSSI seringkali mengundang tim "Kelas Dunia" ke Indonesia untuk berujicoba. dan hasilnya, kita Kalah semua dengan skor-skor telak, yang sangat berkesan dibenak saya adalah kala kita dikalahkan Uruguay 1-7 (2010), emoticon-Turut Berduka dan Valencia 0-5 (2012) emoticon-Hammer2 , kalah dari Arsenal 0 - 7 (Juli 2013), satu2nya kekalahan tipis dirasakan saat kalah 0-1 dari LA Galaxy (2011).



Mungkin dipikiran para pembesar PSSI : mengundang tim kelas dunia akan memberikan efek positif berupa pembelajaran teknik, skill, maupun strategi bermain football di lapangan. Tetapi seharusnya mereka sekalian juga mulai berpikir bahwa proses pembelajaran itu adalah naik 1 tingkat ke tingkat berikutnya, hingga kita berada di Top Level seperti yang kita harapkan. Membiarkan Timnas KALAH dan jadi lumbung gol TERUS-MENERUS di hadapan Tim raksasa adalah sebuah ANTIKLIMAKS emoticon-Cool . Metode seperti ini, secara Objektif :
Spoiler for Efek 1:

Spoiler for Efek 2:

Spoiler for Efek 3:
.



saya melihat cara PSSI memberi pembelajaran ke Timnas kita terlalu[size="3"] KASAR
dan LEBAY dalam mendidik Timnas Indonesia emoticon-Hammer2



Ingat, (lagi-lagi secara objektif) Timnas Indonesia masih berkutat di KELAS 4 dunia, Kalau bapak2 PSSI ingin merealisasikan niat mulia meningkatkan mutu Timnas di dunia Internasional, saya pikir ada cara yang lebih halus, suatu cara yang menomorsatukan proses, yaitu mengundang Timnas yang kelasnya 1 kelas diatas kita, yaitu tim kelas 3 dunia. Target mengimbangi tim seperti itu adalah lebih REALISTIS... dari maka dari itu, ada baiknya PSSI mengundang tim-tim sekelas berikut ini untuk beruji-coba di Indonesia :


Spoiler for Timnas Eropa:


Spoiler for Timnas Afrika:


Spoiler for Timnas Amerika Utara-Tengah-Selatan:


Spoiler for Timnas Asia:


untuk catatan, Peringkat FIFA Indonesia saat ini adalah 170, sedangkan negara2 yang disebutkan berkutat di Peringkat 40 -125 dunia. emoticon-2 JempolSo, ini bukanlah nada pesimis krna lawan tanding yang saya sebutkan tsebut diatas adalah Negara2 yang setingkat lebih baik dari Timnas Indonesia (rata2 40-130 peringkat diatas Indonesia) ...




Dilihat dari segi bisnis, tim-tim yang disebutkan diatas tidak mempunyai nilai jual yang sangat tinggi. Oke mungkin ada benarnya juga, tapi ingat prestasi tidak bisa dilihat dari segi bisnis semata. Tapi perlu dicatat bahwa, sekalipun mengundang tim-tim dari Benua Eropa dan Amerika seperti yang saya sebutkan diatas, saya yakin setidaknya stadion akan terisi 65%, karena animo masyarakat Indonesia untuk menyaksikan sepakterjang timnas Indonesia sangat tinggi. Apalagi lawan tanding masi 1 level-up --atau setidaknya selevel-- dengan timnas kita. Dan terlebih lagi kalau match nya dilakukan di stadion2 diluar Jakarta. Saya yakin : andai pertandingan diselenggarakan di Bandung, Palembang, Pekanbaru, Surabaya, atau Makassar, maka Stadionnya akan terisi minimal 80% karena memang masyarakat daerah selalu haus hiburan. emoticon-Ngakak




Kesimpulan pengamatan dan saran saya. Sudahlah jangan beruji tanding dengan Timnas "Terlalu" Kelas Dunia dulu. Saya merindukan aksi punggawa timnas kita yang meliuk2 disisi sayap bek lawan, bahkan merangsek ke kotak penalti (tidak melulu bertahan saja ketika menghadapi tim lawan -- karena takut kebobolan ; lawan yang dihadapi sangat "sangar" sihh). Akhir kata -- imbangi bahkan kalahkan tim-tim yang disebutkan diatas, maka kita telah berada di level yang lebih baik, begitu kita sudah mendapatkan "ritme"-nya maka kita akan semakin baik lagi. PERCAYA-lah emoticon-Cool

mungkin banyak yang gak setuju dengan wacana saya diatas, mereka kebanyakan bilang : Trus lu maunya kita gak usah bertanding dengan tim2 raksasa gitu? Lha, KALO MELAWAN TIM TIM LEMAH MELULU, KAPAN KITA BERKEMBANG??
Bukan begitu sihh gan, ane hanya bermaksud : Silakan bertanding dengan tim2 besar tapi jangan KETERUSAN karena kalau melulu menghadapi Tim yang tidak berimbang, kita tidak akan tahu level kita ini sudah di level mana...
Idealnya, saat ini Timnas Indonesia mesti mencoba proporsi seperti ini :
20% menghadapi Tim-Tim Raksasa
60% menghadapi Tim-Tim yang 1 level diatas kita--atau yang selevel, yaitu tim-tim seperti yang saya sebutkan diatas
20% menghadapi tim-tim lemah
/size]


Spoiler for Bijaknya nihh Gan:




Akhir kata, tentu saja saya mendoakan kualitas Timnas akan lebih baik bahkan jauh lebih baik dari yang sekarang, semoga bisa mencontoh JEPANG dan KORSEL yang dulunya 30-40 tahun yang lalu hanya tim kelas 3 dunia sekarang udah mjadi raksasa Asia, dan disegani dunia. Tapi satu hal yg dicatat, mereka meng-upgrade timnas merekasecara Berjenjang selama ini, tak ada yg bisa menyulap sebuah tim dalam satu malam apalagi melulu lawan tim besar dunia, kalah terus, kemudian jadi lumbung Goal. Mereka butuh kemenangan juga sebagai suntikan moril, terlebih jika kemenangan dari tim selevel atau 1 level-up.




Kita juga bisa berkaca pada Ekuador dan Venezuela, mereka dulunya adalah tim kelas 3 dunia dan sering dipermalukan tim2 AMerika Selatan dengan skor mencolok tapi sekarang lambat laun mulai merangsek naik, Venezuela di Pra-Piala Dunia 2014 untuk pertama kalinya dalam Sejarah membuka peluang masuk ke Piala Dunia setelah selama ini mendiami papan bawah bahkan dasar Klasemen Zona AMerika Latin, Venezuela sudah "pandai" mengimbangi bahkan mengalahkan tim2 yang 1-2 kelas di atasnya selama 2 dekade ini, contoh untuk match-result mereka dalam 1 tahun terakhir : mengalahkan Kolombia 1 - 0 (home-PPD), Paraguay 2-0 (away-PPD), Seri vs Uruguay 1-1 (away-PPD), dan yg paling spektakuler adalah mengimbangi Brazil di Copa America kmren 0-0, kemudian mengalahkan Argentina 1-0 (Home-PPD).



Begitulah Proses menuju Top-Level yg Saya Maksudkan
Spoiler for Bonus Gan:


bagaimana tanggapan agan2 sekalian?
Diubah oleh sancimelekete 17-07-2013 08:22
0
6.9K
91
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan