Entah apa yang merasuki Em sehingga wanita 40 tahun ini berani melakukan persetubuhan dengan belasan anak baru gede (ABG). Tragisnya lagi, aksi bejat itu dia lakukan di rumahnya sendiri dan diketahui oleh sang suami, Mis.

Em warga Perumnas Korpri Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu, Bengkulu ini kerap membawa para ABG ke rumahnya. Para ABG yang tak lain anak para tetangganya itu pun diajak bersetubuh.

"Suaminya tidak bisa berbuat apa-apa. Ibu RT melakukan aksi pencabulannya di rumah. Biasanya mereka mengundang remaja masuk ke rumahnya," kata Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto kepada merdeka.com, Rabu (17/4).

Menurut Hery, Mis memang sejak enam tahun lalu mengidap penyakit gula. Akibat, sang suami tidak bisa memberikan nafkah batin kepada istrinya.

"Suaminya tahu sering ada remaja masuk ke kamarnya. Tapi tidak bisa berbuat apa-apa," ujarnya.

Sang suami, Mis sudah pernah menegur Em. Mis meminta Em tidak mengulangi perbuatannya tersebut, dan kasus itu cukup diketahui mereka saja. Namun, tetap saja Em membandel dan kerap berhubungan badan dengan ABG di rumahnya hingga akhirnya kasus ini meledak.

Lalu apa reaksi Mis setelah kasus ini mencuat bahkan dirinya ikut disidang oleh warga?

"Si suami tetap setia. Dia tetap tidak akan menceraikan istrinya. Bahkan dia juga minta keringanan agar istrinya tidak diusir dari kampung," terang Hery.

Mis sendiri menyadari kekurangannya. Selain itu, Mis yang sudah sakit-sakitan meminta keringanan agar istrinya tidak usir agar ada yang tetap merawat dirinya.

"Selama ini yang mengurusi Mis memang istrinya. Semua dilakukan istrinya, kalau diusir dia tidak ada yang mengurus nantinya," terang Hery.

Karena hal inilah sidang adat belum menemukan solusi untuk kasus ini. Namun karena ada laporan masuk ke Polisi, Em pun kini harus mendekam di Polres Bengkulu dengan dugaan kasus pencabulan.

"Kasus ini ditangani Polres Bengkulu. Em sendiri sudah ditahan di sana," imbuh Hery.
[ian]