Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

van.jokoAvatar border
TS
van.joko
Ibu Pendiam Gantung Diri karena Himpitan Ekonomi
Ibu Pendiam Gantung Diri karena Himpitan Ekonomi


TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kematian Jumarti, ibu tiga anak yang tinggal di Jalan Bulak Cumpat, menggemparkan warga sekitar. Ibu pendiam itu ditemukan tewas dalam keadaan menggantung di dalam kamar tidurnya, Selasa (5/3/2013).

Istri Solikin diduga sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali tampar, yang dikaitkan pada plafon kamar tidurnya, karena desakan ekonomi.

Saat ditemukan, wanita 45 tahun sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Orang pertama yang mengetahui peristiwa ini adalah Warsini (34), tetangga korban.
“Awalnya, anaknya (korban) bernama Radi yang berusia 6 tahun, terus menangis. Kemudian, saya mencari dia (korban) ke mana-mana tidak ketemu. Pas saya masuk ke rumahnya, ternyata dia sudah menggantung,” ujar Warsini.

Warsini kemudian berteriak meminta tolong. Kemudian, puluhan orang berdatangan di lokasi kejadian, termasuk sejumlah polisi dari Polsek Kenjeran.

“Korban kemudian kami bawa ke RSU Dr Soetomo untuk divisum. Petugas juga masih mengumpulkan keterangan untuk memastikan semua terkait peristiwa ini,” kata Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Yudho Jariyono.
Beberapa warga mengaku kaget. Sebab, selama ini Jumarti terkenal pendiam dan tidak punya masalah dengan tetangga.

Sehari-hari, suaminya bekerja sebagai tukang sol sepatu, kemudian disetorkan ke pabrik. Pagi hari sebelum kejadian, beberapa tetangga sempat melihat korban bergurau dengan suaminya di depan rumah.

Di antara tiga anaknya, satu perempuan sudah pindah ke Probolinggo, ikut suaminya sejak setahun lalu.
Menurut beberapa warga, korban menyesalkan kepindahan anak pertamanya. Sebab, selama ini anak pertamanya itulah yang menopang kebutuhan keluarganya.

“Korban beberapa kali bercerita bahwa sejak ditinggal anak pertamanya itu, ekonominya menjadi keteteran. Namun, kami juga tidak tahu pasti apakah itu menjadi penyebab korban nekat bunuh diri atau tidak,” papar Anto, warga setempat. (*)

(SUMBER)
0
1.5K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan