collection55Avatar border
TS
collection55
JakRoll, Komunitas Roller Blade Yang Agresif


MENTARI siang cukup menyengat, namun tak membuat beberapa orang pemuda gentar memainkan roller blade-nya. Mereka tetap asyik mengayuh kedua kakinya di atas roller blade, lalu melompat dan menjalankan roller bladenya ditempat yang lebih tinggi lagi.

Mereka berasal dari JakRoll, sebuah komunitas yang memainkan roller blade secara agresif. "Tipe permainan roller blade bermacam-macam, tapi kami tidak bermain seperti biasa, lebih sering bermain agresif," ujar kordinator JakRoll Heri Rokez kepada TNOL di Taman Menteng.


Siap-siap lompat

Menurut Heri, selama ini orang hanya mengetahui sepeda saja yang bisa beratraksi. Roller blade pun mampu. Dan, melalui JakRoll inilah mereka ingin memperkenalkan kalau roller blade bisa beraksi. Mereka bisa seperti itu, lantaran melihat dari internet dan menonton video. Ditambah lagi, basic mereka adalah bermain sepatu roda

"Sejak kecil saya bermain sepatu roda, itu menjadi basic saya bermain roller blade," imbuh Tyo. JakRoll sendiri, terbentuk secara tidak sengaja. Mereka bertemu di acara Rolling Colling di Bandung pada awal tahun 2010. Dari sana, mereka saling berkenalan sehingga memutuskan berkumpul dan bermain roller blade bersama.


J-Town Rolling

Mereka bermain tak hanya di satu tempat, terkadang bermain di Taman Menteng, Taman Ismail Marzuki atau Taman Mini Indonesia Indah di bagian Green Park. Meski kerap kumpul bersama, mereka belum memiliki nama resmi. Walau begitu, mereka saling berbagi informasi mengenai kompetisi roller blade. Salah satunya, yang berlangsung di Singapura.

Ternyata, peserta sangat bervariasi. Bahkan, dari Indonesia berasal dari beberapa daerah seperti Yogyakarta, Jepara, Makasar, Samarinda dan Medan. Nah, agar membedakan dari pesera lain, mereka sering di panggil orang Jakarta. Begitupula, ketika pemain Singapura ke Jakarta, pemain Singapura sering menyebut Jakarta Town.



Dari sana, menyebabkan mereka memakai nama tersebut sebagai nama komunitas dan menambahkan kata rolling dibelakangnya. Saat terbentuk,mereka hanya beranggotakan sepuluh orang. Seiring perkembangan waktu, anggota JakRoll bertambah.

links videonya:
http://www.youtube.com/watch?v=K5PLUOsb1l8
http://www.youtube.com/watch?v=CAqRno2FR5s

Apalagi, teknologi semakin pesat sehingga memudahkan mereka berinteraksi dengan orang lain maupun sesama anggota. Anggota JakRoll sangat beragam baik dari kalangan mahasiswa atau pekerja. Mereka terkadang bermain roller blade hari biasa. "Tapi bagi yang bisa dan tidak sibuk saja, kalau ramai yang ramai ya hari Rabu, Sabtu dan Minggu," ucap Heri.



Siap-siap melakukan aksi

Selama JakRoll berdiri, mereka telah mengikuti beberapa kejuaraan maupun mengisi acara. Tercatat, mereka mengikuti kompetisi di Singapura pada Oktober lalu. Kemudian, 21-22 November mengikuti kejuaraan skala nasional di Mandau. Tak ketinggalan, mereka mengisi acara Urban Festival di Ancol.

Baik di kompetisi dan mengisi acara, mereka kerap melakukan aksi-aksi ekstrem semisal berputar 560 derajat. Mengenai aksi seperti itu, mereka tak menampik terkadang mengalami cedera. Namun, tak membuat kapok. Justru memotivasi mereka untuk beraksi lebih baik lagi.



sumber:http://www.tnol.co.id/id/community/c...g-agresif.html
0
3.8K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan