cerita diawali dengan orang tua yang berpengalaman dalam membuat sandal gunung / outdoor mulai dari tahun 1997 - sekarang

dari awal bokap bekerja di pabrik sandal Kintak*n (waktu itu masih produksi sandal, kalau skr kan udah jadi pabrik sprei) lalu selepas itu bekerja di home industry yang membuat sandal E*GER dari seri yang paling awal, di tahun 2000 mulai ditunjuk dan dipercaya sebagai salah satu Tempat Produksi untuk pembuatan sandal E*GER (ASLI ya gan no KW) hingga sekarang ini.

ane bangga dengan prinsip bokap ane karena walaupun sangat mengerti dan termasuk salah satu pelopor yang mendasari kualitas sandal gunung E*GER, bokap ane ga sombong dan tidak menggunakan keahliannya untuk "menjiplak" atau membuat sandal KW / asli tapi palsu padahal bokap ane sangat mengerti prosedur pembuatan sandal tipe ini. dan ane selalu diajarkan untuk membuat merk sendiri dengan konsep sendiri kelak daripada menjiplak hasil karya orang. istilah bokap ane sih "jangan nyolong rejeki orang lain" dan itulah prinsip yg ane pegang sampai sekarang.

di tahun 2007 (kuliah semester 6) ane mulai bantu-bantu dan mulai menyerap ilmu dari bokap ane ini karena buat ane, bokap ane ini punya "tangan emas" jadi mudah-mudahan ilmunya bisa turun ke ane.
di tahap ini bener2 menguras tenaga karena bokap ane ga pandang bulu, ane disuruh kerja sama dengan karyawan lain. disini juga ane mulai "digaji" sama seperti karyawan pada umumnya.

awalnya ane protes keras, ane ga terima. masa sih anaknya digaji sama seperti karyawan pada umumnya. bokap ane cuma senyum sambil bilang "dulu juga papa kerja dapetnya kurang lebih segitu". ane masih bingung waktu itu, minta uang buat jajan dikasih lebih besar daripada hasil kerja. ini udah kerja dikasih malah kecil banget...tapi mau ga mau ane lakonin juga lah soalnya penasaran juga masa bokap bisa bikin sendal, anaknya ga bisa kan malu-maluin

ternyata ane baru sadar akhir2 ini bahwa bokap ane mau ngajarin supaya ane ga boros dan lebih menghargai uang yg didapat dari hasil kerja sendiri. dan memang betul, biasanya sehari ane bisa abisin uang banyak cuma buat makan + jajan. pemborosan

di tahun 2008 (semester 8 kuliah tapi belum ada tanda2 untuk lulus) dengan pengalaman yang masih sangat minim ane minta supaya membuat merk pribadi (ngerasa jago..maklum anak muda ).

bokap mulai mempertimbangkan dan akhirnya bokap pun setuju asalkan saya mau ngurusnya dari nol, dan bokap menilai bahwa lebih cepat ane belajar kalau ane "learning by doing". hanya satu pesan bokap waktu itu "Anak lelaki harus kuat, jangan cepat menyerah..lelaki adalah tulang punggungkeluarga"

kebayang kan gan tulang punggung itu fungsinya apa..untuk menopang tubuh kita, nah lelaki diibaratkan tulang punggung. tanggung jawabnya besar, makanya ane dididik ama bokap ane dengan harapan supaya ane jadi kuat dan bisa menjadi tulang punggung keluarga nantinya

tahun 2009 mulai mempersiapkan segala sesuatunya (memang membutuhkan waktu yg agak lama untuk persiapan)

FYI untuk membuat cetakan saja makan waktu berbulan-bulan, lalu revisi jika ada kekurangan udah gitu nanti tukangnya sakit...molor lagi waktunya..

wah di tahap ini aja ane dah ga sabar gan. emosi bawaannya. buang waktu banget soalnya. tapi ya udah pernah dilewatin masa2 kritis ini

tahun 2010 awal, dengan modal uang yg sangat minim ane dipercaya untuk mengelola merk sendiri ini. akhirnya ane kasih nama CROP, wah kalo ane cerita kenapa milih ini nama bisa bosen bacanya gan hehe. ane singkat aja.
dan dimulailah petualangan CROP - sandal ini.

ane bisa bikin, lalu jualnya gimana ya? hmmmm ane bingung...nawarin ke temen2, mereka kurang seneng ama modelnya..ane sempet bingung gan, padahal ane bikin dengan standar yg E*GER pakai, model mirip, jenisnya juga mirip, sedangkan pesanan merk E*GER itu minimal 50rb pasang per bulan...dan banyak merk2 lain yang sejenis produknya juga punya order masing-masing.. berarti kan banyak sekali peminatnya..lah kok ane nawarin ke temen2 aja ga pada mau mau jual 1 pasang aja kok susah rasanya

akhirnya ane mengenal KasKus dari teman kuliah ane, awalnya ane liatin tu Lounge, debate forum dan ketika ane liat di FJB Kaskus ternyata rame banget ini yg jual dan yang beli. karena tertarik dan berdoa supaya minimal bisa menjual beberapa pasang sandal. yang penting ane pengen sandal ane dibeli orang

mulailah ane mempelajari cara posting di FJB. dan setelah trial dan error, ane membuat lapak sandal CROP yg pertama ([url]www.kask.us/3177539)[/url]

dengan pemikiran yg sangat sederhana dan semangat menggebu (berhubung masih cupu gan) ane optimis dan nekat bahwa sandal ane bakal laris karena toh nanti ane bakal jelasin ke calon konsumen kalo sandal ini tuh kualitasnya sama dengan E*GER karena sebagian dari order sandal E*GER pun bokap ane yg bikin.

setelah posting bbrp bulan, ada yg beli untuk pertama kalinya sebanyak 20 pasang gan (testimoni atas nama Flashout). testimoni demi testimoni ane kumpulin untuk image ane sebagai recommended seller di FJB Kaskus walaupun ane belum ISO sampe sekarang

waaahhhh semangat ane makin membara gan sesudah dapat order pertama, ane mulai sering sundul lapak ane (sehari max 3x menurut aturan FJB) ya tentu aja dengan harapan supaya makin banyak yg beli

ane juga pernah bantu jual mobil kesayangan bokap ane Toyota FJ55 (barang antik ini) di FJB Kaskus (lapak sudah dihapus) yang terpaksa dijual karena surat-suratnya cukup bermasalah, ane cuma pajang iklan di Kaskus doang yang telepon sehari bisa 7-10 orang berbeda dan dari wilayah yg berbeda. dan akhirnya yang beli adalah juragan di Balikpapan gan. padahal posisi ane Bandung, dari 300 view, hampir 100 yg hubungi ane via email, sms, tlp...mantappp kan FJB Kaskus .

dan pembeli ke 2 adalah bencana pertama ane gan . ane tertipu oleh dia . dia ternyata penipu yang cukup profesional sedangkan ane anak ingusan yang baru terjun di bidang bisnis. uang yang sedang diusahakan ane malah pindah ke rekening dia...semuanya (ane pernah share tentang cerita penipuan ini di Lounge Kaskus dan mendapat 1 cendol dari salah seorang kaskuser) dengan kerugian di bawah 5jt.

tapi tidak berlangsung lama, hanya berkisar 3 minggu ane dapat order dari FJB Kaskus juga , beliau ga tanya2 via pm/email tapi langsung kontak no tlp ane dan ternyata beliau adalah salah satu panitia dari PT. UNILE*ER divisi teh Sari W*ngi yang pada waktu itu sedang mencari sandal seperti ini untuk dipakai rafting bersama rekan-rekan karyawan divisi teh dan es krim.

ane juga kaget gan kirain ane ini orang mau nipu juga , tapi setelah nego berlangsung via telp, ane sampai diundang berkunjung ke pabriknya langsung di Jababeka, nego langsung disana dan mendapatkan tender sejumlah 530 pasang . dan apa yang hilang, Tuhan ganti berkali lipat via FJB Kaskus ini .